Tulungagung, NU Online
Para pelajar di lingkungan Nahdlatul Ulama bisa langsung mempraktikkan cara berdemokrasi lewat konferensi yang diselenggarakan. Baik itu di tingkatan badan otonom maupun di NU sendiri.
Hal tersebut sebagaimana dirasakan para pelajar yang terhimpun dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU dan IPPNU). Pengurus Anak Cabang IPNU-IPPNU Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung menggelar Konferensi Anak Cabang atau Konferancab, Ahad (28/1). Kegiatan diselenggarakan di Desa Bendosari.
Selain pemilihan ketua baru, konferensi juga dilaksanakan untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban ketua yang akan domisioner. Dan melalui proses pemilihan, akhirnya rekanita Indah Khoirun Nada terpilih sebagai Ketua PAC IPPNU Ngantru.
Dalam sambutannya, Indah mengucap syukur serta berterima kasih kepada seluruh pimpinan ranting yang hadir. “Alhamdulillah dan terimakasih kepada rekan-rekanita yang mempercayakan amanah,” katanya usai terpilih. Dirinya mengajak seluruh komponen di IPNU dan IPPNU Ngantru menjadikan organisasi pelajar lebih beradab dan bermartabat demi mewujudkan cita-cita ulama, lanjutnya.
Seperti Indah yang diamanahi menjadi ketua, di tempat itu juga rekan Sandy Sahrizal terpilih sebagai Ketua PAC IPNU Ngantru periode yang sama yakni 2018 hingga 2020.
Suliana selaku Ketua PC IPPNU Tulungagung menyampaikan bahwa pemilihan yang dilakukan PAC Ngantru sangat demokratis. Terbukti tidak ada golput dalam pemilihan ini. “Saya berharap konferancab di PAC Ngantru ini bisa menjadi contoh bagi pelajar dalam berdemokrasi, khususnya saat memasuki tahun politik ini,” pesannya.
Acara yang dihadiri seluruh pimpinan MWC NU dan anggota ranting IPNU IPPNU se Kecamatan Ngantru tersebut berlangsung khidmat. (Puspita Hanum/Ibnu Nawawi)