Daerah

Katib Syuriyah NU Jember: Generasi Qur'ani Aset Terbesar Orangtua

NU Online  ·  Ahad, 29 Mei 2016 | 22:01 WIB

Jember, NU Online
Katib Syuriyah NU Jember, Harisudin menyatakan pentingnya generasi Qur’ani di tengah-tengah masyarakat. Menurut dosen Pascasarjana IAIN Jember tersebut, umat Islam perlu menyiapkan generasi Qur’ani, yaitu generasi anak-anak yang mencintai Al-Qur’an. 

“Kita ini diperintahkan untuk mendidik anak-anak kita dengan membaca Al-Qur’an (tilawatul qur’an). Membaca Al-Qur’an ini akan lebih cepat dilakukan jika anak-anak sudah mencintai Al-Qur’an. Karena kita dukung syiar Islam dalam bentuk apapun agar anak-anak kita menjadi senang dan cinta pada kitab suci Al-Qur’an ini,” kata Harisudin di hadapan peserta Haflatul Imtihan, TPQ al-Hamid Tanggul Wetan Jember, Sabtu, (28/5).

Harisudin menekankan anak-anak yang bisa membaca Al-Qur’an  akan menjadi aset orang tua. “Anak-anak ini adalah aset kita. Nanti kelak di hari kiamat, anak-anak ini akan menyelamatkan orangtuanya jika orangtuanya berada di neraka. Maka, kita sebagai orangtua, jangan pernah berhitung dengan pengeluaran untuk mendidik agama anak-anak tersebut. Jangan sampai modal untuk sekolah umum lebih mahal daripada modal untuk pendidikan agama anak,” tukas Harisudin yang juga Wakil Ketua PW LTN NU Jawa Timur tersebut. 

Harisudin juga mengingatkan kepada wali murid untuk terus mengarahkan anak-anaknya dalam proses belajar.

"Anak-anak kita harus dididik lebih tinggi. Jangan kalau sudah selesai belajar Al-Qur’an terus berhenti, tapi harus ditindaklanjuti dengan belajar agama Islam yang lain. Membaca Al-Qur’an harus diteruskan belajar ilmu tafsir, ilmu asbabun nuzul, ilmu balaghah, ilmu bayan, dan sebagainya. Karena itu, anak-anak kita ini harus terus belajar. Syukur-syukur diteruskan ke pondok pesantren, ” kata pengasuh Ponpes Darul Hikam Mangli Jember ini mengakhiri ceramahnya. (Anwari/Zunus)