Daerah

Kader Fatayat NU Probolinggo Dilatih Kewirausahaan

NU Online  ·  Ahad, 2 November 2014 | 16:03 WIB

Probolinggo, NU Online
Pimpinan Cabang (PC) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Probolinggo mendelegasikan kader terbaiknya untuk mengikuti pelatihan kewirausahaan yang digelar Pengurus Wilayah (PW) Fatayat NU Provinsi Jawa Timur, Ahad (2/11).
<>
Kegiatan yang berlangsung di Kota Surabaya ini menitikberatkan agar kader NU memiliki pemahaman yang luas terhadap dunia usaha sehingga mampu mencetak wirausaha baru di kalangan Nahdliyin.

“Keikutsertaan kader PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo dalam pelatihan kewirausahaan ini bertujuan supaya kader NU bisa mengerti bagaimana cara membaca peluang bisnis, memasarkan produk dan mencatat transaksi usahanya,” ungkap Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo Elysa Candra Maya.

Dengan pelatihan ini jelas Lysa, diharapkan pengurus Fatayat NU mampu menyusun laporan keuangan dengan ringkas dan teknik untuk memajukan usaha yang dijalaninya. “Dengan pelatihan ini setidaknya kader kami mempunyai keahlian wirausaha. Apalagi setelah dilatih, mereka juga bisa langsung melakukan praktek,” jelasnya.

Lysa menerangkan keterlibatan kadernya dalam pelatihan ini agar nantinya menjadi embrio pembentukan wirausaha baru di jajaran PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo sekaligus mampu menularkan ilmunya kepada pengurus yang lain. “Paling tidak nantinya kader mampu mengerti lebih dalam tentang ilmu wirausaha,” terangnya.

Melalui keikutsertaan kader PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo ini Lysa berharap agar nantinya mampu menghasilkan kader yang berkualitas dan memiliki jiwa wirausaha untuk membuktikan jika NU bukan hanya mendoakan saja, tetapi juga ada bukti konkret dalam hal peningkatan dan pemberdayaan ekonomi Nahdliyin.

“Paling tidak delegasi yang kami kirimkan ini mampu memperoleh pelajaran yang berharga dan dapat ditularkan kepada pengurus yang lain. Sehingga ilmu yang didapat benar-benar bermanfaat untuk kebesaran PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo ke depan,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Abdullah Alawi)