Jepara, NU Online
Menjelang liburan Idul Fitri, siswa MA Miftahul Huda, desa Bulungan, kecamatan Mlonggo, Rabu-Kamis (24-25/8) kemarin mengikuti kegiatan Pesantren Kilat di aula madrasah setempat.
Selama dua hari kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa diberikan materi berupa Achievment Motivation Training (AMT), Puasa Ramadhan dan Pacaran, al-Qur’an dan Ramadhan, Jiwa Puasa dalam Menuntut Ilmu dan Trik Menggapai Cita. Adapun untuk pemateri dari para dewan guru yang ditunjuk oleh panitia.
<>
Menurut penuturan Nur Ahlisin, S.Pd.I, koordinator kegiatan bahwasanya kegiatan Pesantren Kilat tidak di format dalam bentuk yang seperti biasanya tetapi lebih fokus pada dialog. “Kami memang sengaja membikin pesantren kilat tidak seperti biasanya. Ada pemateri. Setelah materi disampaikan fasilitator kemudian siswa bebas curah pendapat. Meskipun dalam suasana puasa tetapi siswa-siswi kami enjoy menikmati kegiatan sampai rampung,” katanya.
Meski materi yang diberikan berupa diskusi tetapi lanjutnya kegiatan tadarus al-Qur’an dan shalat tetap ada. “Selain diskusi dan tanya jawab kegiatan tadarus al-Qur’an maupun shalat berjamaah tidak kami tinggalkan,” lanjutnya.
Kegiatan Pesantren Kilat, tambah Ahlisin yang juga Waka. Kurikulum mengungkapkan merupakan akhir daripada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Setelah itu libur Idul Fitri. “Kegiatan ini memang akhir dari KBM. Setelah itu siswa sudah libur Idul Fitri,” tambahnya.
Kepala madrasah, H. Sukahono, S.Pd.I memaparkan melalui kegiatan tersebut pihaknya berharap character building (pembentukan karakter) siswa terbentuk. “Momentum puasa merupakan waktu untuk membentuk karakter siswa. Meskipun berpuasa semangat untuk menuntut ilmu guna menggapai cita-cita harus tetap dikobarkan,” paparnya.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Syaiful Mustaqim
Terpopuler
1
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
2
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
3
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
4
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
5
Kurangi Ketergantungan Gadget, Menteri PPPA Ajak Anak Hidupkan Permainan Tradisional
6
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
Terkini
Lihat Semua