IPNU Probolinggo Canangkan 2015 Sebagai Tahun Pengaderan

Probolinggo, NU Online
Dalam rangka menjaga keberlangsungan organisasi di masa mendatang, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Probolinggo menjadikan tahun 2015 mendatang sebagai tahun pengaderan. Hal tersebut terungkap dalam rapat kerja (raker) PC IPNU Kota Probolinggo yang digelar di Kantor PCNU Kota Probolinggo, Sabtu (20/12) malam.
<>
“Pengaderan ini hukumnya wajib dilakukan di semua tingkatan. Sebab pelajar merupakan cikal bakal calon pemimpin yang akan meneruskan perjuangan dan memegang estafet kepemimpinan di organisasi NU di masa mendatang. Jika tidak dikader dari sekarang, takutnya nanti tidak siap menjalankan amanah organisasi,” ungkap Ketua PC IPNU Kota Probolinggo Abdul Jalal.

Menurut Jalal, untuk mewujudkan tahun pengaderan tersebut maka tahun 2015 mendatangkan PC IPNU Kota Probolinggo membuat program diklat organisasi dan kepemimpinan. Kegiatan ini nantinya akan dilakukan oleh semua pelajar di smua tingkatan.

Program ini perlu kita lakukan untuk memberikan pemahaman kepada pelajar tentang organisasi IPNU dan bagaimana menjadi seorang pemimpin yang bisa menjalankan roda organisasi dengan baik dan program-programnya bermanfaat bagi semua kalangan,” jelasnya.

Selain program itu, jelas Jalal, juga akan dilaksanakan kemah ala pelajar Nahdliyin. Program ini merupakan gagasan dari CBP untuk menanggulangi hal negative yang terjadi kepada kemah-kemah pada umumnya. Dimana salah satunya terjadinya putra putri dalam satu tenda dan hal-hal yang bersifat negatif yang lain. “Disini kami membuat program dengan konsep berbeda. Yakni, kemah ala pelajar Nahdliyin,” tegasnya.

Jalal menambahkan, kemah ala pelajar Nahdliyin ini dilakukan dengan tujuan untuk menggali potensi pelajar Nahdliyin serta bisa belajar bertanggung jawab dan bela Negara. “Di dalamnya kita kemas dengan bakti sosial dan berbagai lomba Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja), ke-NU-an dan leadership,” pungkasnya.

Raker yang dipimpin oleh Ketua PC IPNU Kota Probolinggo Abdul Jalal tersebut diikuti oleh seluruh pengurus tingkat cabang yang nantinya bisa diteruskan kepada seluruh pengurus anak cabang dan komisariat di Kota Probolinggo. Sehingga program pengaderan benar-benar bisa diterapkan di semua tingkatan. (Syamsul Akbar/Mahbib)