Daerah

IPNU IPPNU Pati Lolos Uji Coba Penerbitan Buletin

NU Online  ·  Senin, 7 Januari 2013 | 02:43 WIB

Pati, NU Online
Pengurus Cabang IPNU dan IPPNU Kabupaten Pati menyatakan telah lulus masa uji coba penerbitan buletin mingguan bernama “Tasbih” selama 7 bulan dari enam bulan yang ditargetkan. Penerbitan ini berangkat dari semangat tim redaksi dalam menanggapi pandangan negatif beberapa warga NU sebelum adanya buletin ini.<>

“Ada pandangan negatif dari warga NU yang sangsi akan keberlangsungan Tasbih ini melihat kondisi media NU sebelumnya yang selalu gagal. Meski demikian, kami berusaha semaksimal mungkin dengan belajar dari kegagalan-kegagalan yang terjadi sebelumnya untuk menunjukkan bahwa Tasbih tidak sekedar perencanaan,” tutur Muhammad Mubarok, Ketua PC IPNU IPPNU Kabupaten Pati, Senin (7/1).

Dari tujuh bulan masa percobaan, “Tasbih” Edisi 2/5 Jumadil Akhir 1433 H ini adalah penerbitan yang ke 35. Dengan oplah yang hanya 1000 eksemplar untuk setiap penerbitan, Tasbih didistribusikan ke masjid, madrasah, kampus dan pesantren di kabupaten Pati.

“Cetakan 1000 eksemplar itu masih belum merata. Untuk bisa merata memerlukan banyaknya eksemplar yang dicetak dan banyaknya distributor. Adapun minimnya dana yang menjadi menjadi kendala sebelumnya dapat kita atasi dengan strategi pengelolaan, sehingga dana bisa tercukupi untuk “edisi pematangan perdana” mendatang,” tambah Mubarok.

Buletin yang terbit setiap hari Jum’at ini bertujuan memperkenalkan IPNU IPPNU ke lembaga pendidikan, dan masyarakat kabupaten Pati pada umumnya bahwa Tasbih adalah wadah informasi tentang agama, pendidikan, dan kesehatan. Selain itu, Tasbih juga menjadi sarana dakwah IPNU IPPNU, membentengi warga NU dari paham-paham yang menyimpang dan menampung tulisan-tulisan warga Nahdliyin yang layak untuk diterbitkan dan diterima oleh masyarakat awam.

Tasbih memiliki jargon “Dzikir Ilahi Membuka Hati.” Jargon ini sesuai dengan namanya “Tasbih” yang digunakan untuk berdzikir, mengingat kepada Gusti melalui pembukaan lubuk hati yang dalam.

Adapun kontributor tulisan bisa dari mana saja, namun tema tulisan yang diterbitkan disesuaikan dengan kondis terkini. Dan bagi warga NU yang ingin mendapat buletin Tasbih ini bisa didapatkan secara gratis. Begitu juga dengan pemasangan iklan juga gratis, namun tidak menutup infaq bagi siapapun.

Pengiriman tulisan bisa melalui email [email protected], sedangkan untuk mendapatkan buletin tasbih atau periklanan bisa menghubungi nomor 085865444488, atau bisa datang langsung ke alamat sekretriat: Gedung PCNU Lantai I, Jln. Dr. Susanto nomor 4 Pati.

Dalam kurun waktu 7 bulan penerbitan, bukan berarti Tasbih luput dari kendala. Selain kendala berupa pandangan negatif (sangsi akan keberlanjutan buletin Tasbih) dari beberapa warga NU yang memandang usaha penerbitan ini, Tasbih edisi kelima mengalami masa ujian yang luar biasa dimana redaksi tersendat soal dana, tulisannya belum maksimal dan minimnya kontributor tulisan. 

Buletin dengan empat halaman ini merupakan satu-satunya buletin di kabupaten Pati yang terbit setiap Jum’at. Harapan pengurus kedepan, Tasbih menjadi ikon informasi bagi warga NU di kabupaten Pati.

“Harapan kami buletin ini eksis, berlanjut sampai kapanpun, dan mampu mewujudkan generasi berkelanjutan bukan untuk wilayah Pati saja,” ungkap Mubarok.



Redaktur    : A. Khoirul Anam
Kontributor: Muhamad Zakka