Daerah

Inilah Miss 2016 Pesantren Al-Hikamussalafiyyah

NU Online  ·  Jumat, 13 Mei 2016 | 16:01 WIB

Sumedang, NU Online
Pesantren Al-Hikamussalafiyyah Kabupaten Sumedang mengikuti tren yang berkembang di kalangan dunia remaja sejauh tidak bertentangan dengan syariah Islam. Pihak pesantren menyelenggarakan lomba Miss Al-Hikam 2016 yang diikuti seluruh santri putri seperti lomba Putri Indonesia dengan penyesuaian muatan acaranya dengan nilai-nilai pesantren.

Pengasuh Pesantren Putri Al-Hikamussalafiyyah Ai Faridah mengatakan bahwa jumlah peserta dalam puncak final Miss Al-Hikam sebanyak tiga orang. Mereka dinyatakan layak mengikuti final setelah melewati beberapa seleksi. Ketiga santri ini juga mewakili kompleks asramanya masing-masing.

Santri putri Pesantren Al-Hikamussalafiyyah tinggal di tiga kompleks asrama. Setiap kompleksnya terdiri atas beberapa kamar atau kobong dengan jumlah santri per kompleksnya kurang lebih 100 orang. Ketiga kompleks tersebut melaksanakan proses seleksi Miss Al-Hikam, tutur Ai Faridah, Kamis (12/5).

Juara dari tiap-tiap kompleks dilombakan lagi dalam acara puncak final Miss Al-Hikam. Kompleks satu diwakili oleh Najmatul Lail. Kompleks dua oleh Hanna Mansyuroh, dan kompleks tiga diwakili oleh Nyimas Gisti.

Setiap peserta ditanya tentang pengetahuan agama dan pengetahuan umum. Materi yang ditanyakan yaitu pengetahuan tentang Al-Qur'an, hadits, membaca kitab kuning, hukum, Bahasa Arab, Bahasa Inggris, serta pengetahuan umum.

Pemenang yang terpilih dalam pemilihan Miss Al-Hikam 2016 ini yaitu Hanna Mansyuroh. Santri asal Kabupaten Sukabumi ini terpilih berkat kepiawaiannya dalam menjawab materi yang ditanyakan oleh beberapa dewan juri.

"Saya sangat bahagia menjadi pemenang pertama dalam pemilihan Miss Al-Hikam 2016 ini. Kemenangan ini saya persembahkan untuk seluruh santri Pesantren Al-Hikamussalafiyyah," kata Hanna.

Semoga pesantren ini konsisten dalam mendidik anak Indonesia dan melahirkan orang-orang yang berkualitas, harap Hanna. (Ayi Abdul Kohar/Alhafiz K)