Ikhtiar Kaderisasi, IPNU Jabar Gelar Rakor

Bandung, NU Online
Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Provinsi Jawa Barat merancang strategi kaderisasi IPNU dan pembenahan administrasi organisasi di daerah setempat. Hal ini dibahas dalam rapat koordinasi wilayah (Rakorwil) IPNU bertempat di gedung PWNU lantai 2 Jl Terusan Galunggung Bandung Jawa Barat Ahad (21/2) sore.
<>
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan bidang organisasi dan kaderisasi tiap kabupaten dan kota se-Jawa Barat dengan tema IPNU Jawa Barat menuju kemandirian organisasi.

Wakil Ketua IPNU Jabar Amin Fajri mengatakan, rakor pertama ini membahas susunan database, laporan kegiatan selama triwulan, pembentukkan Tim 9 Kaderisasi dan Tim Database Organisasi karena rakor kali ini fokus menggarap 2 bidang, yakni organisasi dan kaderisasi di tingkat Jawa Barat. 

Diantara hasil pembahasan dalam rapat tersebut antara lain, penyeragaman perangkat organisasi, pembuatan kartu tanda anggota (KTA), dan penerbitan buku PD/PRT dan POA serta menyikapi permasalahan mengenai usia keanggotaan IPNU yang akan diturunkan dari 29 tahun hasil kongres di Palembang menjadi 27 tahun.

Sejumlah pelatihan juga direncanakan, antara lain, latihan fasilitator yang akan direncanakan per zona sekaligus membentuk tim fasilitator di tingkat cabang, pelatihan jurnalistik dan membuat pakta integritas bahwa cabang mesti membentuk Pengurus Anak Cabang, Komisariat Pesantren dan sekolah sedikitnya 50% dari jumlah kecamatan yang ada. 

Untuk komunikasi dan koordinasi, IPNU Jabar  juga menginstruksikan pimpinan cabang untuk mengumpulkan database organisasi dan laporan program kerja selama triwulan serta membuat Rencana Aksi Wilayah selama masa khidmat.

"Penyusunan database ini dimaksudkan agar mudah untuk mendata dan mengetahui jumlah anggota IPNU dan beberapa program memang menjadi ikhtiar kami dalam melakukan pengkaderan di tubuh NU Jawa Barat," jelasnya.

Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat KH Eman Suryaman mengatakan dukungannya terhadap program yang akan dilakukan oleh IPNU dalam rangka ikhtiar kaderisasi dan menciptakan kader yang berkualitas.

"Jawa barat kan punya Ketua Umum PBNU yang merupakan asli orang kita mestinya IPNU sebagai lumbung kaderisasi NU Jabar bisa menciptakan kader terbaik dan kreatif dalam mengembangkan organisasinya," tuturnya.

Kiai Eman berharap hasil rakor ini bisa menjadi gagasan cemerlang untuk masa yang akan datang sehingga IPNU mendistribusikan kader terbaiknya untuk mengisi ruang lain di banom, lembaga dan lajnah NU Jawa Barat.

Acara dimulai pukul 16.00 dibuka langsung oleh Ketua PWNU Jawa Barat dan berlangsung hingga Ahad 22 Februari 2015 Pukul 13.00. Tampak hadir pula Ketua PP IPNU Ganjar Abdul Mujib dan Ahmad Saftari, Dewan Pembina IPNU Jawa Barat (Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daera Provinsi Jawa Barat). (aries purnama/mukafi niam)