Daerah
Gandeng RMI, YBSI Gelar Pengobatan Gratis untuk Warga Sekitar Pesantren
NU Online · Sabtu, 14 Januari 2017 | 14:03 WIB
Jombang, NU Online
Antusias warga dari empat desa di lereng gunung Anjasmoro Wonosalam Kabupaten Jombang untuk ikut pengobatan gratis sangat tinggi. Tidak kurang 500 warga memanfaatkan pengobatan gratis yang digelar Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) atau asosiasi pondok pesantren di bawah Nahdlatul Ulama, bersama Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI), Sabtu (14/1).
"Kegiatan ini sengaja diletakkan di Desa Jarak Wonosalam. Sasarannya warga dari empat desa yang memang cukup jauh dari pelayanan kesehatan," kata Ketua RMI Wonosalam Ustadz Faizin ditemui di sela kegiatan Bakti Sosial Peduli warga sekitar pesantren.
Sekitar 500 warga yang mengkuti pengobatan gratis itu berasal dari Desa Jarak, Galengdowo, Wonomerto, dan Sambirejo. "Alhamdulillah antusias warga cukup tinggi karena memang kondisinya jauh dari pelayanan kesehatan," kata pengasuh Pesantre Islamic Centre Wonosalam.
Ketua YBSI Virly Mavitasari mengaku cukup kaget dengan antusias warga yang datang ikut pengobatan gratis. "Animo masyarakat di Kecamatan Wonosalam cukup banyak. Mereka datang berduyun-duyun guna mendapatkan pengobatan. Mereka dari berbagai usia, baik pria maupun wanita. Keluhan yang dirasakan juga berbeda-beda. Mulai pusing, tekanan darah tinggi, hingga tulang nyeri," terangnya.
Selain pengobatan gratis yang diletakkan di SDN Jarak, tim medis juga melakukan kunjungan ke pasien pascastroke. Pasalnya, mereka tidak mungkin datang ke lokasi pengobatan sehingga tim medis YBSI yang mendatangi pasien tersebut.
"Program ini rutin kami lakukan. Tidak hanya di Kecamatan Wonosolam, Jombang. Namun juga ke wilayah lain. Kami ingin membantu pemerintah dalam bidang kesehatan. Makanya kami juga menggandeng pemerintah setempat dalam acara ini," imbuh perempuan berjilbab ini.
Totok Widyanto dari Corporate Djarum Foundation mengatakan, acara pengobatan sosial yang dilakukan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial PT Djarum terhadap masyarakat. "Semoga apa yang kami lakukan ini bisa meringankan beban masyarakat," ujar Totok di sela acara.
Acara ini terselenggara atas kerja sama RMI Jombang, YBSI, dan Djarum Foundation. (Muslim Abdurrahman/Alhafiz K)
Antusias warga dari empat desa di lereng gunung Anjasmoro Wonosalam Kabupaten Jombang untuk ikut pengobatan gratis sangat tinggi. Tidak kurang 500 warga memanfaatkan pengobatan gratis yang digelar Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) atau asosiasi pondok pesantren di bawah Nahdlatul Ulama, bersama Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI), Sabtu (14/1).
"Kegiatan ini sengaja diletakkan di Desa Jarak Wonosalam. Sasarannya warga dari empat desa yang memang cukup jauh dari pelayanan kesehatan," kata Ketua RMI Wonosalam Ustadz Faizin ditemui di sela kegiatan Bakti Sosial Peduli warga sekitar pesantren.
Sekitar 500 warga yang mengkuti pengobatan gratis itu berasal dari Desa Jarak, Galengdowo, Wonomerto, dan Sambirejo. "Alhamdulillah antusias warga cukup tinggi karena memang kondisinya jauh dari pelayanan kesehatan," kata pengasuh Pesantre Islamic Centre Wonosalam.
Ketua YBSI Virly Mavitasari mengaku cukup kaget dengan antusias warga yang datang ikut pengobatan gratis. "Animo masyarakat di Kecamatan Wonosalam cukup banyak. Mereka datang berduyun-duyun guna mendapatkan pengobatan. Mereka dari berbagai usia, baik pria maupun wanita. Keluhan yang dirasakan juga berbeda-beda. Mulai pusing, tekanan darah tinggi, hingga tulang nyeri," terangnya.
Selain pengobatan gratis yang diletakkan di SDN Jarak, tim medis juga melakukan kunjungan ke pasien pascastroke. Pasalnya, mereka tidak mungkin datang ke lokasi pengobatan sehingga tim medis YBSI yang mendatangi pasien tersebut.
"Program ini rutin kami lakukan. Tidak hanya di Kecamatan Wonosolam, Jombang. Namun juga ke wilayah lain. Kami ingin membantu pemerintah dalam bidang kesehatan. Makanya kami juga menggandeng pemerintah setempat dalam acara ini," imbuh perempuan berjilbab ini.
Totok Widyanto dari Corporate Djarum Foundation mengatakan, acara pengobatan sosial yang dilakukan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial PT Djarum terhadap masyarakat. "Semoga apa yang kami lakukan ini bisa meringankan beban masyarakat," ujar Totok di sela acara.
Acara ini terselenggara atas kerja sama RMI Jombang, YBSI, dan Djarum Foundation. (Muslim Abdurrahman/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
3
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
6
Eskalasi Konflik Iran-Israel, Saling Serang Titik Vital di Berbagai Wilayah
Terkini
Lihat Semua
