Fatayat NU Jabar Data Koordinator LKP3A di 27 Kabupaten/Kota
NU Online · Sabtu, 31 Oktober 2020 | 03:33 WIB
Bogor, NU Online
Usai dilantik pada pertengahan Agustus 2020 lalu, Pengurus Wilayah (PW) Fatayat NU Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus mengembangkan serta mulai melaksanakan program kerja yang dicanangkan.
Setelah sebelumnya melakukan gebrakan program pemberdayaan masyarakat dengan memberikan akses bantuan modal wirausaha untuk penyandang disabilitas, kini PW Fatayat NU Jabar mulai mendata Koordinator Lembaga Konsultasi untuk Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (LKP3A). Pendataan serta koordinasi dilaksanakan secara online dengan sekitar 27 koordinator PC Fatayat NU se-Jabar, Jumat (3010) malam.
Dalam pemaparannya, Koordinator LKP3A PW Fatayat NU Jabar, Enung Nur Saidah menjelaskan dengan rinci tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) LKP3A sebagai lembaga yang fokus pada perempuan dan anak.
LKP3A merupakan lembaga yang dibentuk untuk mendukung Bidang Advokasi, Hukum dan Politik Fatayat NU khususnya dalam layanan konsultasi, bimbingan, penyuluhan, pendampingan terhadap perempuan dan anak agar memahami hak diri mereka sehingga terhindar dari tindak kekerasan.
"Hal itu sesuai amanat hasil kongres XIV, LKP3A berfungsi sebagai sumber rujukan informasi bagi masyarakat khususnya perempuan dan anak mengenai hak mereka. Selain itu juga sebagai lembaga rujukan untuk mengakses layanan konsultasi jika menjadi korban kekerasan," paparnya.
Lebih lanjut dijelaskan, tidak sekadar merujuk, LKP3A bisa juga memberikan layanan rumah aman sementara (shelter) dan rujukan jaminan perlindungan bagi korban dan saksi kekerasan.
"Jadi shelter ini sifatnya rahasia, untuk melindungi korban agar tidak bisa diakses lokasinya oleh sembarang orang," imbuhnya.
Usai memaparkan detail tupoksi LKP3A, pihak PW Fatayat NU langsung berkoordinasi dengan 27 koordinator LKP3A se-Jawa Barat dengan harapan bisa terpusat serta kompak menggerakkan lembaga ini. Koordinasi diawali dengan perkenalan dari keseluruhan koordinator yang turut serta dalam rapat virtual tersebut.
"Karena malam sudah larut, untuk penjelasan program serta berbagi pengalaman akan ada forum lanjutan," ujar moderator acara, Mun'imatun Nafiah, saat menutup rapat online.
Kontributor: Nidhomatum MR
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua