Daerah

Dua MA Ma'arif NU Kunjungi Unisma

Rab, 20 November 2019 | 13:45 WIB

Dua MA Ma'arif NU Kunjungi Unisma

Kunjungan MA Ma'arif NU Ambulu Jember dan MA Darul Ma'arif Mojokerto ke Unisma, Rabu (20/11).

Malang, NU Online
Dua Madrasah Aliyah di lingkungan Pendidikan Ma'arif NU melakukan Studi Kampus di Universitas Islam Malang, Rabu (20/11). Kedua MA tersebut adalah MA Ma'arif NU Ambulu Jember dan MA Darul Ma'arif Mojokerto.

Kepala MA Ma'arif NU Ambulu Jember menyampaikan bahwa kunjungan ini di samping untuk memperkuat jalinan silaturahmi antar lembaga pendidikan NU, juga untuk menunjukkan bahwa PTNU telah berkembang pesat, sehingga layak dijadikan pertimbangan untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi.
 
Sementara itu KH Islahudin dari MA Darul Ma'arif menyampaikan pentingnya komitmen untuk secara bersama sama memajukan pendidikan, khususnya di lingkungan Nahdlatul Ulama. Dengan demikian urutan pendidikannya juga sejalan. Menempuh MI/ SD NU, MTs/SMP NU, MA/SMK/SMA NU. Begitu juga kuliahnya juga di PTNU.

Selanjutnya mewakili tuan rumah disampaikan oleh Wakil Rektor 2 Noor Shodiq Askandar (Gus Shodiq), dan Wakil Rektor 4, Istirochah Pujiwati. Gus Shodiq menyambut baik kehadiran dua lembaga pendidikan ini ke Unisma untuk berkunjung dan melakukan Studi Kampus. "Dengan demikian, nanti tidak akan salah dalam memilih studi di perguruan tinggi, terutama yang mempunyai kesamaan ideologi," ujarnya.

Gus Shodiq yang juga Ketua PW LP Ma'arif NU Jatim menyampaikan kebanggaannya terhadap pendidikan di NU.
 
"Kalau dulu kita berharap semoga menjadi baik, sekarang harus mulai diyakinkan bahwa lembaga pendidikan Ma'arif insyaallah lebih baik. Kenapa demikian, karena pendidikan di NU mengajarkan tiga hal sekaligus. Meningkatkan keilmuan, menguatkan keterampilan, dan mencetak generasi yang berahlaqul Karimah. Ketiga aspek inilah yang menjadi unggulan, dan belum tentu dimiliki oleh lembaga pendidikan lain," tegasnya.
 
Selanjutnya, Istirochah Pujiwati yang juga Wakil Rektor 4 banyak menyampaikan informasi tentang Unisma dengan berbagai keunggulannya, agar bisa dikenal dan diketahui dengan baik, sebab tak kenal maka tak sayang. Pada momen tersebut disampaikan juga komitmen Unisma untuk memberikan potongan DPP bagi lulusan pendidikan NU yang ingin melanjutkan pendidikan di Unisma. Hanya saja, ketentuan ini tidak berlaku untuk Fakultas Kedokteran, ujarnya saat mengakhiri paparan tentang Unisma.
 
 
Editor: Kendi Setiawan