Drumband Jadi Sarana Kenalkan MINU

Kraksaan, NU Online
Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama Kraksaan mempunyai cara unik untuk mengenalkan madrasahnya kepada masyarakat di Kota Kraksaan Probolinggo. <>

Cara yang dilakukan adalah mengakomodir keinginan masyarakat di bidang seni, yaitu melalui pembinaan dan latihan Drumband pada hari Jum’at (10/5) di halaman MINU Kraksaan.

Grup Drumband di MINU Kraksaan telah lama ada, akan tetapi seni tabuh tersebut memberikan nuansa lebih terhadap perkembangan lembaga pendidikan MINU yang berada di bawah naungan LP Ma’arif cabang Kraksaan.

Ust Saifullah dari MINU mengatakan di samping sebagai organisasi yang mengakomodir nilai seni siswa, Drumband di madrasah ini dijadikan sebagai alat pengenalan lembaga kepada masyarakat.

“Melalui drumband ini kami mengenalkan MINU kepada masyarakat, bahwa lembaga ini ada dan terus berkarya di bidang ilmu, seni dan keterampilan.” Masyarakat tidak perlu membaca pamflet lagi, akan tetapi melalui atraksi siswa dan siswi MINU pada setiap kegiatan di Kabupaten Probolinggo, secara tidak langsung sudah memperkenalkan eksistensi MINU sebagai lembaga pendidikan yang maju dan diperhitungkan oleh masyarakat sekitar, ungkapnya.

Ust. Nurul Jadid sebagai pengurus PC LP Ma’arif Kota Kraksaan menyampaikan “Kegiatan seni ini merupakan bagian dari konsep manajemen humas madrasah. Tujuan humas di madrasah tidak lain adalah untuk memperkenalkan lembaga kepada masyarakat, sehingga mereka bisa menerima dan memberikan konstribusi yang besar terhadap eksistensi lembaga.”

Berpartisipasinya grup Drumband ini pada setiap kegiatan di Kabupaten Probolinggo memberikan nuansa positif terhadap proses pengembangan MINU ke depan, sehingga MINU akan lebih dekat dan dikenal oleh masyarakat.

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: Hasan Baharun