Surabaya, NU Online
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Kota Surabaya, Jawa Timur bersama Pondok Pesantren Nurul Huda Surabaya menggelar seminar kesehatan. Kegiatan berlangsung di Tunjungan Hotel Surabaya, Ahad (6/1).
Seminar yang bertema Mengatasi Anemia, Defisiensi Besi dan Stunting pada Masa Tumbuh Kembang Anak ini menghadirkan peserta perwakilan pesantren, dokter, perawat dan badan otonom Nahdlatul Ulama se-Kota Surabaya.
Dokter Rachmatuallah selaku perwakilan LKNU menjelaskan diadakannya acara seminar tersebut tidak terlepas dari perhatian terhadap stunting ini.
“Tujuan dari kegiatan seminar ini meningkatkan kolaborasi dokter Puskesmas dan pengurus pondok pesantren di Surabaya sebagai penggerak santri sehat di lingkungan pesantren,” ujarnya.
Di samping itu, Ahmad Syauqi selaku pembina Pesantren Nurul Huda Surabaya turut juga mengajak kepada para pengurus pesantren agar terus menjaga kesehatan santri di pesantren. “Dengan sehat, maka mencari ilmunya akan lebih semangat,” katanya.
Harapannya dengan adanya seminar ini nantinya ada sinergitas antara pesantren dan pihak yang fokus dengan masalah kesehatan seperti dokter, perawat dan mahasiswa kedokteran. (Hisam Malik/Ibnu Nawawi)
Terpopuler
1
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
2
Khutbah Idul Adha: Menanamkan Nilai Takwa dalam Ibadah Kurban
3
Bolehkah Tinggalkan Shalat Jumat karena Jadi Panitia Kurban? Ini Penjelasan Ulama
4
Khutbah Idul Adha: Implementasi Nilai-Nilai Ihsan dalam Momentum Lebaran Haji
5
Khutbah Idul Adha Bahasa Jawa 1446 H: Makna Haji lan Kurban minangka Bukti Taat marang Gusti Allah
6
Khutbah Idul Adha: Menyembelih Hawa Nafsu, Meraih Ketakwaan
Terkini
Lihat Semua
