Daerah

Berpolitiklah dengan Niat Mengabdi

NU Online  ·  Senin, 25 November 2013 | 08:00 WIB

Semarang, NU Online
Menjelang tahun 2014, suhu politik agaknya akan semakin panas. Indonesia sedang menapaki tahun politik. Partai politik akan saling mecari dukungan.<>

Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyyah Al Munawir Semarang, KH Ahmad Rifai Abdus Shomad menuturkan, umat Islam perlu menyikapi tahun politik secara baik. Di dalam Islam itu juga ada ajaran tentang politik, tidak perlu diragukan lagi.

“Seperti halnya agama ekonomi, sosial, hukum, budaya dan pendidikan. Karena Islam mengajarkan semuanya" jelasnya di sela-sela Reuni Akbar Alumni di Pondok Pesantren yang dipimpinnya, Ahad (25/11).

Kiai Rifai berpesan, kalangan umat Islam yang berpolitik praktis harus memilih cara yang santun.

"Ya, cara politik yang dilakukan harus dilandasi untuk mengabdi kepada Allah SWT. Sikapi tahun politik sekarang ini dengan cara kembali kepada Allah swt selaku Penguasa dunia dan seisinya," katanya.

Reuni Akbar Alumni Pesantren Salafiyyah Al Munawir Semarang dan Haul Ke-23 K.H. Abdus Shomad di hadiri oleh alumni persantren dan sejumlah kalangan ulama di Jawa Tengah.

Ulama-ulama yang hadir di antaranya KH Dzikron Abdullah, Ketua Jamiyah Thariqah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah, KH Amin Budi Harjono, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Ishlah, Bulusan, Semarang.

Hadir juga pengasuh Pondok Pesantren Roudlotun Nimah KH Mohammad Ali Shodiqin yang juga Penasihat Laskar Joko Tingkir, dan Gus Lukman Syaiful, Sekretaris Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa Jateng. (Ahmad Rosyidi/Anam)