Banjarnegara, NU Online
Anggota Barisan Ansor Serbaguna Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah kembali bertambah setelah diadakan pendidikan dan latihan dasar yang diikuti 186 peserta. Kegiatan tersebut berlangsung di desa Wanakarsa, Kecamatan Wanadadi.
<>
Pelatihan yang berlangsung tanggal 27 sampai dengan 29 Desember 2014 tersebut berlangsung di ruangan dan lapangan. Sesi ruang ditempatkan di balai desa setempat, sedangkan sesi luar dilaksanakan di lapangan yang dekat dengan barak peserta.
Materi yang diberikan pun beragam, mulai materi wajib diantaranya ke-NU-an, ke-Aswaja-an, ke-Banser-an dan ke-Ansor-an, ditambah dengan materi pokok dan tambahan, di antaranya organisasi, bela negara, 4 pilar kebangsaan, PBB, dan lain-lain.
"Tujuan diadakannya diklatsar ini disamping untuk menambah anggota baru,” ungkap Hendro, Kasetma Banser banjarnegara.
Menurut dia, kegiatan tersebut merupakan pintu gerbang bagi siapa pun yang ingin menjadi banser. Kegiatan tersebut harus diikuti karena ini berkaitan juga dengan penguatan militansi kader NU.
“Sehingga meteri Diklatsar selama 3 hari pun beragam. Doktrinasi organisasi pun menjadi bagian yang tak terpisahkan untuk menghasilkan kader yang berkualitas," tambahnya.
Menurut dia, hal itu dilakukan karena Banser adalah kader inti Ansor. Sebagai kader inti, lanjut dia, harus mempunyai skill yang mumpuni di semua aspek, baik fisik, pengetahuan dan nonfisik.
Diklatsar kali ini juga dihadiri Satkornas Nuril Huda (Kepala Asrendiklat), Herry Budhie H (Asker), serta instruktur/pelatih dari Satkorwil Jawa Tengah.
"Kehadiran kami adalah sesuai arahan dari Ketum PP GP Ansor bahwa pengurus harus rajin turba untuk memantau perkembangan dan metode pelatihan yang diadakan di daerah baik Diklatsar, Suspelat maupun Susbalan," ungkap Nuril Huda.
Ia menambahkan, ini juga bagian dari visi dan misi GP Ansor yang harus selalu dikawal sehingga standarisasi pelatihan lebih optimal. “Kami senatiasa ingin kader yang dihasilkan dalam pelatihan adalah kader yang punya mulitansi tinggi terhadap organisasi, serta mempunyai kecakapan dan keahlian yang mumpuni," tambahnya. (Mahdani Hamzah/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
3
Rais Aam PBNU: Para Ulama Tarekat di NU Ada di JATMAN
4
Gencatan Senjata Israel-Hamas
5
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
6
Gus Yahya: NU Berpegang dengan Dua Tradisi Tarekat dan Syariat
Terkini
Lihat Semua