Semarang, NU Online
Setelah dikukuhkan beberapa waktu lalu di Pesantren Addainuriyah 2, Kecamatan Pedurungan, Semarang, Jawa Tengah, Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Semarang bertekad semakin solid.
"Saya minta Pengurus Ansor-Banser Semarang tetap Pasalnya, beban dan amanah ini harus dipikul bersama," kata Ketua GP Ansor Kota Semarang, Rahul Saiful Bahri saat konsolidasi berjenjang dengan pengurus Ansor Kota Semarang di Kantor PCNU Kota Semarang, Rabu (5/12).
Sebagaimana rilis yang diterima NU Online, Saiful mengatakan, Ansor-Banser Kota Semarang memiliki tanggung jawab besar. Selain menjaga ulama juga turut serta menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu, salah satu yang dilakukan yakni mengedapankan kebersamaan sesama pengurus demi agama dan negara.
"Sebagai organisasi kader, Ansor-Banser selalu setia menjaga ulama, Pancasila dan NKRI. Komitmen dan kepedulian Anda semua menentukan perjalanan organisasi ini," terangnya.
Tak hanya itu, semangat perjuangan tersebut juga harus dibarengi dengan sikap ikhlas, tulus dan kerja keras. Ketiga hal itu, kata dia, menjadi salah satu kunci mengukir sejarah GP Ansor Kota Semarang.
"Keyakinan doa dan restu dari para kiai menjadi landasan GP Ansor Kota Semarang dalam berkhidmat kepada bangsa dan negara," imbuh dia.
Diakhir paparan, Rahul meminta segala bentuk hambatan dan rintangan yang ada merupakan bagian dari proses menuju keberhasilan. Kebesaran GP Ansor Kota Semarang ditentukan dari kemampuan mengelola organisasi tersebut. (Red: Muiz)