Ansor-Banser Evakuasi Korban Banjir di Rembang
NU Online Ā· Senin, 30 November 2020 | 14:00 WIB
Mochamad Ronji
Kontributor
Rembang, NU Online
Memasuki musim penghujan saat ini, beberapa daerah di Kabupaten Rembang dilanda banjir. Menyikapi bencana alam ini, para anggota Ansor dan Banser Kabupaten Rembang turun tangan untuk memberikan bantuan dan mengevakuasi warga terdampak banjir.
Ā
Mereka melakukan aksi sosial di desa yang mengalami banjir di antaranya Desa Tireman, Desa Gedangan, Desa Mondoteko, Perumahan Palm View, Desa Kabongan Kidul, dan Desa Kuangsan.
Sekretaris Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Rembang, Pujianto, mengatakan bahwa banjir yang melanda di beberapa titik di Rembang ini disebabkan oleh hujan ekstrem dengan itensitas tinggi siang dan malam pada Ahad (29/11). Akibatnya beberapa rumah warga terendam banjir termasuk kendaraan dan hewan ternak pun ikut menjadi korban.
āBanjir cukup parah adalah di Desa Tireman karena selain merendam Jalan Pantura di ruas jalan, juga ada ratusan rumah yang sempat tergenang. Kemudian juga di Perumahan Palm View ada puluhan keluarga yang harus dievakuasi ke perumahan lainnya. Selain itu, di Dukuh Mbagel Desa Mondoteko ada beberapa keluarga yang dievakuasi dan beberapa hewan ternak unggas hanyut oleh banjir,ā jelasnya.
Puji menambahkan, banjir yang melanda di Kecamatan Kaliori tepatnya Desa Kuangsan, Desa Pengkol, dan Desa Babadan mengakibatkan 50 rumah dan kantor Kepala Desa Ikut tergenang banjir. Beberapa ruas jalan di dalam Kota Rembang dan di beberapa desa juga ikut tergenang. Akibatnya lalu lintas sempat terganggu lama.
Menyikapi kondisi ini pihaknya menurunkan personel gabungan Ansor-Banser di beberapa titik lokasi dan terus siap siaga melakukan tanggap atau aksi kemanusiaan di kawasan Rembang Kota, Kecamatan Kaliori, dan Kecamatan Sumbe. Dalam aksi ini juga sekaligus melakukan pemetaan lokasi untuk mempermudah evakuasi dan penyaluran bantuan.
āBeberapa aksi yang sudah kita lakukan juga adalah evakuasi, pengamanan harta benda masyarakat, dan respon makanan siap saji serta bahan pokok. Kita juga membantu mengamankan arsip-arsip penting di Desa Kuangsan dan membantu membersihkan lokasi tumpukan sampah,ā jelasnya kepada NU Online, Senin (30/11).
Menyusul informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang perkiraan dampak La Nina yang terjadi di Samudra Pasifik, GP Ansor Kabupaten Rembang akan terus melakukan kesiapsiagaan bersama-sama saling bahu-membahu dengan TNI/Polri, unsur masyarakat, dan relawan memberikan bantuan dan aksi kemanusiaan.
āJadi, kewaspadaan, kesiapsiagaan pentingĀ untuk kita miliki bersama menyusul potensi curah hujan yang cukup tinggi pada medium November sampai Desember dan Januari,ā pungkasnya.
Kontributor: Mochamad Ronji
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Instruksi Kapolri soal Tembak di Tempat Dinilai Berbahaya, Negara Harus Lakukan Evaluasi
2
Haul Ke-44 KH Abdul Hamid Pasuruan, Ini Rangkaian Acaranya
3
Gusdurian Desak Kapolri Mundur usai Marak Kekerasan Aparat
4
Prabowo Batalkan Kunjungan ke Tiongkok, Pilih Fokus Tangani Situasi Dalam Negeri
5
Koalisi Masyarakat Sipil Nilai Pidato Prabowo Tak Singgung Ketidakadilan Sosial dan Kebrutalan Aparat
6
Prabowo Instruksikan TNI-Polri Tak Ragu Ambil Langkah Tegas saat Hadapi Kerusuhan
Terkini
Lihat Semua