Daerah
Ansor Banjardowo: Dalam Berorganisasi Perlu Militansi Kader
NU Online · Ahad, 18 Maret 2018 | 08:30 WIB
Semarang, NU Online
Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kelurahan Banjardowo, Kecamatan Genuk, Kabupaten Semarang menyelenggarakan rapat anggota. Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Iktikaf Ar-Rosyid Genuk tersebut mengusung tema Melangkah, Menuju Militansi Berorganisasi.
Ketua Ansor Banjardowo Ali Kasmiran menyoroti soal tantangan dan kontribusi Ansor pada masyarakat dan tentunya perwujudan terhadap kecintaan berbangsa dan bernegara.
“Ansor Banjardowo telah melaksanakan beragam program yang telah dicanangkan, mulai dari majelis dzikir dan shalawat hingga Ansor Peduli,” katanya, Sabtu (17/3). Bahkan di akhir masa kepengurusan turut andil dalam kerelawanan bencana banjir di kawasan Genuk dan Sayung Kabupaten Demak, lanjutnya.
Menurutnya, ada hal prinsip yang harus dimiliki bagi pegiat organisasi. “Berorganisasi diperlukan militansi para kader,” katanya.
Menurutnya, komitmen tersebut harus ditunjukkan. “Bahwasanya Ansor harus menunjukkan kepeduliannya bagi saudara yang mengalami kesulitan, dan menjaga keberagaman di masyarakat,” ujar Ali Kasmiran
Terkait pemilihan Gubernur Jawa Tengah, Adib Nawawi yang terpilih sebagai Ketua GP Ansor Banjardowo memberikan arahan. “Bahwa kedua pasangan yang saat ini sedang mengikuti Pilgub, memiliki visi dan misi yang menunjukkan kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat miskin,” katanya.
Menurutnya kedua kandidat pemimpin Jawa Tengah, masing-masing diwakili orang NU. “Mereka adalah kader terpilih,” ungkapnya.
Secara organisatoris dan kelembagaan, GP Ansor bersikap netral. “Namun, para kader dibebaskan terserah ingin memilih siapa. Mereka memiliki pertimbangan dan penilaian masing-masing secara individu,” tegas Adib.
Saat pembukaan acara dihadiri lurah, Ketua Tanfidziah NU, tokoh masyarakat, dan Banom NU seperti Muslimat, Fatayat, IPNU dan IPPNU se-Banjardowo. (Lukni AnNairi/Ibnu Nawawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jangan Ikut Campur Urusan Orang, Fokus Perbaiki Diri
2
Khutbah Jumat: Menjadi Hamba Sejati Demi Ridha Ilahi
3
3 Instruksi Ketum PBNU untuk Seluruh Kader pada Harlah Ke-91 GP Ansor
4
Ketum GP Ansor Kukuhkan 100.000 Banser Patriot Ketahanan Pangan, Tekankan soal Kemandirian
5
Sanksi Berat bagi Haji Ilegal: Dipenjara, Dideportasi, dan Didenda Rp224 Juta
6
PCINU Mesir Gelar PD-PKPNU Angkatan I, Ketua PBNU: Lahirkan Kader Penggerak sebagai Pemimpin Masa Depan
Terkini
Lihat Semua
