Daerah

Aliansi Forum Santri se-Pamekasan Nilai Pemkab Diskriminatif

NU Online  ·  Jumat, 7 Agustus 2009 | 12:16 WIB

Pamekasan, NU Online
Aliansi Forum Santri se Pamekasan mengeluarkan pernyataan sikap terhadap Pemkab Pamekasan yang telah dinilai diskriminatif terhadap sejumlah pondok pesantren tertentu.

Pernyataan sikap tersebut dilaksanakan di Gedung PKPRI Jalan Kemuning Kota Pamekasan dan didukung sejumlah organisasi kemasyarakatan dan keagamaan seperti Himpunan Masyarakat Madani (HMM), Forsisan, Ikatan Santri Plakpak, FOKSDA, Forum Remaja Santri, FORSIAS serta Keluarga Santri Alumni Rapyak.<>

Koordinator Aliansi Forum Santri se Pamekasan, Ali Maskur mengaku prihatin terhadap adanya diskriminasi terhadap sejumlah pondok pesantren yang dilakukan oleh pemkab. Buktinya, kata dia, ucapan selamat Bupati dan Wakil Bupati pada siswa Madrasah Tsanawiyah berprestasi dalam ajang kompetisi dan ekspo madrasah di salah satu media pada 3 Agustus lalu, yang lebih berpihak pada salah satu ponpes tertentu.

"Di sana, pemkab hanya memberikan ucapan selamat pada 2 siswa yakni Rahmat Miskaya Juara II Tk. Nasional bidang Fahmil Qur'an serta Ainul Makin Ihsan Juara I Tk. Provinsi bidang Fahmil Qur'an yang berasal dari salah satu pondok pesantren terkenal di Pamekasan. Padahal, ada salah satu siswa lain ponpes lain yakni Moh. Ramli Nauval yang prestasinya lebih tinggi yakni memeroleh juara II Tk. Nasional, tapi tidak diberikan ucapan selamat oleh pemkab," katanya, Jumat (7/8).

Untuk itu, sambung Ali, pemkab seharusnya tidak tebang pilih terhadap salah satu ponpes di Pamekasan. "Semuanya sama-sama mengharumkan Pamekasan. Tetapi, kanapa hanya santri dari pondok itu-itu saja yang diberikan ucapan selamat. Ini kan tidak benar," tegasnya.

Dirinya berharap, pemkab memerlakukan sama terhadap semua lembaga pendidikan dan generasi p-amekasan yang berprestasi. "Karena, hal ini akan berimbas adanya permusuhan antar pondok pesantren," ujarnya seperti dikutip beritajatim.com.

Sementara itu, Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Pamekasan, Fajar, saat dihubungi belum bisa memberikan keterangan terkait pernyataan sikap yang dikeluarkan Aliansi Forum Santri Se Pamekasan. "Nanti aja setelah sholat Jum'at Mas," tandasnya singkat. (mad)