Warta

Sambut Tahun Baru Hijriah dengan Dzikir

Jumat, 26 November 2010 | 05:18 WIB

Pariaman, NU Online
Pemerintah Kota Pariaman mengawali Tahun Baru Hijriah 1432 dengan menggelar Pariaman Berdzikir, di Pantai Gandoriah Pariaman. Pariaman Berzikir sekaligus mengawali rangkaian perhelatan akbar anak Nagari Rang Piaman “Hoyak Tabuik” yang  di mulai dari 7 Desember 2010 hingga  19 Desember 2010.

Hal ini dikemukakan Kabag Humas Pemko Pariaman Jose Rizal yang juga  Kepala Bidang Kehumasan Panitia Pesta Budaya Tabuik Piaman 2010 kepada Kontributor NU Online Bagindo Armaidi Tanjung di Padang, Jumat (26/11).<>

Menurut Jose Rizal, Pariaman Berdzikir  ini dikemas  juga untuk meningkatkan tali silaturahmi dengan masyarakat, memperkaya rohani masyarakat dengan menyebut asma Allah. Dan yang terpenting untuk memanjatkan doa kepada-Nya agar Kota Pariaman dihindari dari segala marabahaya dan balabencana.

“Walikota Pariaman Mukhlis Rahman mengajak seluruh warga  dapat mengikuti Pariaman Berdzikir ini. Insya Allah  7 Desember 2010,  dimulai  pukul 08.00 WIB  bertempat di Pantai Gandoriah. Masyarakat yang berkenan hadir dihimba untuk mengenakan pakaian putih dan membawa sajadah. Sedangkan yang bertindak sebagai pemimpin zikir dan penceramah adalah Drs.H.Darmis Darwis,M.Ag dari Kantor Kementrian Agama Padang," kata Jose Rizal.

Ketua Panitia Pesta Budaya Tabuik Piaman tahun 2010 Mardison Mahyudin mengharapkan kehadiran masyarakat beramai-ramai. “Di tengah maraknya isu akan terjadinya bencana gempa tsunami, ini adalah salah satu upaya kita agar jiwa masyarakat menjadi sejuk dan tenang," katanya.

"Justru ini momen yang baik bagi kita, di awal tahun baru Islam 1432 H ini kita mengisinya dengan berzikir dan ceramah agama, menginstropeksi diri selama ini dan mendekatkan diri pada Allah SWT. Semoga Allah memberikan hidayahnya pada masyarakat Pariaman semua dan akhirnya akan menghindarkan Kota Pariaman dari bencana,” kata Mardison yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman.

Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Pariaman Muhammad Nur menyambut baik dan mendukung  pergelaran Pariaman Berzikir. Ini menunjukkan Pemko Pariaman semakin menyadari pentingnya mendekatkan diri kepada Allah Swt melalui pendekatan dzikir.

“Insya Allah, jika umat sudah semakin dekat dengan Sang Pencipta-Nya, ketenangan hidup akan bisa terwujud. Termasuk ketenangan dalam menghadapi isu bencana gempa besar dan tsunami yang kini menghantui masyarakat,” kata Muhammad Nur mantan Ketua KNPI Kota Pariaman ini. (arm)


Terkait