Warta

KPK dan Slank, Ibarat Ikan dengan Air

Kamis, 17 April 2008 | 01:10 WIB

Jakarta, NU Online
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar mengatakan, hubungan KPK dengan grup musik Slank, ibarat ikan dengan air.

"Ibarat ikan dengan air yang susah dipisahkan. Sama-sama memberantas korupsi. KPK dengan undang-undang anti korupsi, tapi kalau Slank memberantas korupsi dengan pesan moralnya melalui seni," kata Antasari beberapa saat sebelum konser bersama Slank di markasnya, Jl Potlot Jakarta Selatan, Rabu (16/4).<>

Ketika ditanya apakah kedatangan KPK ke markas Slank untuk mengajak memberantas korupsi di DPR, Antasari membantahnya. "Pada hari ini kita tidak membicarakan apa dan siapa, tapi kita disini membicarakan KPK dan Slank," ujarnya yang siap menjadi bintang tamu dalam konser Slank.

Seperti diketahui sebelumnya, Wakil Ketua Badan Kehormatan DPR Gayus Lumbuun menyebut lirik lagu Slank yang berjudul Gossip Jalanan. Dalam lagu itu ada lirik yang menyebutkan ada mafia di Senayan bikin UUD (ujung-ujungnya duit).

Selain bernyanyi bersama, Antasari juga memberikan piagam penghargaan kepada Slank atas keikutsertaan Slank memberantas korupsi bersama KPK. "Kita punya banyak puluhan piagam musik, tapi hari ini hari bersejarah buat Slank karena kita mendapat piagam yang berbeda dengan yang lain. Kita sangat bangga menerimanya, " ujar Bim Bim, drummer Slank.

Sementara itu, menanggapi tertangkapnya anggota Komisi IV DPR RI Al-Amin Nur Nasution oleh KPK, Slank mengaku sedih. "Kita sangat sedih, kita sebenarnya ini bakal terus jadi gosip yang tidak benar. Tapi kalau ini benar berarti negeri kita memang kacau balau," kata gitaris Slank, Abdee. (kom/dar)


Terkait