var uid = '321641'; var wid = '622359'; var pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag); pop_tag.onerror = function() {pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn2.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag)};Beirut, NU OnlinePemimpin kelompok Libanon, Hizbullah menuding Presiden AS bias demi Israel. Sheikh Hassan Nasrallah juga menyebut Obama tidak menghormati martabat warga Arab dan muslim.Hal itu dicetuskan pemimpin Hizbullah tersebut dalam pidato yang disiarkan televisi untuk ratusan ribu pendukung Hizbullah di Beirut. Dikatakan Nasrallah, Obama bahkan telah lebih jauh daripada pendahulunya, George W Bush dalam mendukung Israel."Yang kita lihat adalah komitmen absolut Amerika pada kepentingan Israel. Sementara itu, ia mengabaikan martabat dan perasaan warga Arab dan muslim serta negara dan pemerintah mereka," tandas Nasrallah seperti dilansir Al-Jazeera, Kamis (12/11).Menurut Nasrallah, ekspektasi tinggi terhadap Obama kini telah hancur. "Obama awalnya menyerukan Israel untuk menghentikan pembangunan pemukiman Yahudi. Namun kemudian Obama mengulur-ulur ucapannya itu," terang Nasrallah. Hal itu menurut Nasrallah merupakan "taktik" yang disetujui AS dan Israel. Bahwa statemen awal Obama soal penghentian pemukiman Yahudi merupakan "taktik Amerika untuk mengulur waktu dan meraih simpati Arab". (min)" /> var uid = '321641'; var wid = '622359'; var pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag); pop_tag.onerror = function() {pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn2.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag)};Beirut, NU OnlinePemimpin kelompok Libanon, Hizbullah menuding Presiden AS bias demi Israel. Sheikh Hassan Nasrallah juga menyebut Obama tidak menghormati martabat warga Arab dan muslim.Hal itu dicetuskan pemimpin Hizbullah tersebut dalam pidato yang disiarkan televisi untuk ratusan ribu pendukung Hizbullah di Beirut. Dikatakan Nasrallah, Obama bahkan telah lebih jauh daripada pendahulunya, George W Bush dalam mendukung Israel."Yang kita lihat adalah komitmen absolut Amerika pada kepentingan Israel. Sementara itu, ia mengabaikan martabat dan perasaan warga Arab dan muslim serta negara dan pemerintah mereka," tandas Nasrallah seperti dilansir Al-Jazeera, Kamis (12/11).Menurut Nasrallah, ekspektasi tinggi terhadap Obama kini telah hancur. "Obama awalnya menyerukan Israel untuk menghentikan pembangunan pemukiman Yahudi. Namun kemudian Obama mengulur-ulur ucapannya itu," terang Nasrallah. Hal itu menurut Nasrallah merupakan "taktik" yang disetujui AS dan Israel. Bahwa statemen awal Obama soal penghentian pemukiman Yahudi merupakan "taktik Amerika untuk mengulur waktu dan meraih simpati Arab". (min)" /> var uid = '321641'; var wid = '622359'; var pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag); pop_tag.onerror = function() {pop_tag = document.createElement('script');pop_tag.src='//cdn2.popcash.net/show.js';document.body.appendChild(pop_tag)};Beirut, NU OnlinePemimpin kelompok Libanon, Hizbullah menuding Presiden AS bias demi Israel. Sheikh Hassan Nasrallah juga menyebut Obama tidak menghormati martabat warga Arab dan muslim.Hal itu dicetuskan pemimpin Hizbullah tersebut dalam pidato yang disiarkan televisi untuk ratusan ribu pendukung Hizbullah di Beirut. Dikatakan Nasrallah, Obama bahkan telah lebih jauh daripada pendahulunya, George W Bush dalam mendukung Israel."Yang kita lihat adalah komitmen absolut Amerika pada kepentingan Israel. Sementara itu, ia mengabaikan martabat dan perasaan warga Arab dan muslim serta negara dan pemerintah mereka," tandas Nasrallah seperti dilansir Al-Jazeera, Kamis (12/11).Menurut Nasrallah, ekspektasi tinggi terhadap Obama kini telah hancur. "Obama awalnya menyerukan Israel untuk menghentikan pembangunan pemukiman Yahudi. Namun kemudian Obama mengulur-ulur ucapannya itu," terang Nasrallah. Hal itu menurut Nasrallah merupakan "taktik" yang disetujui AS dan Israel. Bahwa statemen awal Obama soal penghentian pemukiman Yahudi merupakan "taktik Amerika untuk mengulur waktu dan meraih simpati Arab". (min)" />
Nasional

Pemimpin Hizbullah Kecam Obama

Kamis, 12 November 2009 | 18:27 WIB

Pemimpin Hizbullah Kecam Obama

..