Daerah

UIM Tanggulangi Bahaya Narkoba di Kampus

Sabtu, 11 Oktober 2014 | 13:17 WIB

Makassar, NU Online
Universitas Islam Makassar turut andil dalam menanggulangi bahaya narkoba di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa dan mahasiswi di Sulawesi Selatan. Bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Sulsel, UIM melatih 135 orang untuk menjadi penyuluh bahaya narkoba.
<>
Penyuluhan yang berlangsung di aula UIM pada (11/10) tersebut dibuka Rektor Dr Hj Andi Majdah M Zain. Pada kisempatan itu ia bersyukur atas  kerja sama tersebut.

"Kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas penghargaan dan kerja sama ini dimana Universitas Islam Makassar turut andil dalam bahaya penyalahgunaan narkoba buat masyarakat khususnya buat adik-adik mahasiswa," ujar salah satu perguruan tinggi milik NU tersebut.

Ketua Panitia kegiatan tersebut dari BNN Sulsel, Ishak Iskandar mengatakan, 130 peserta akan disaring menjadi 35 peserta untuk menjadi kader penyuluh penyalahgunaan Narkoba Sulawesi Selatan bagi masyarakat khususnya generasi muda.

Peserta yang tersaring itu, kata dia, akan mendapatkan materi "Bahaya penyalahgunaan Narkoba ditinjau dari perspektif Agama, Kesehatan dan Sosial". Materi itu akan disampaikan Prof Dr dr Noor Bahry Noor dan. Sementara materi "Bahaya penyalahgunaan Narkoba ditinjau dari Perspektif Hukum" disampaikan Kepala BNN Sulwesi Selatan Kombes Pol Richard M Nainggolan.

Pada pembukaan kegiatan tersebut, hadir Kepala BNN Sulawesi Selatan Kombes Pol Richard M Nainggolan, Prof Dr dr Noor Bahry Noor, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UIM Dr H Abd Rahim Mas P Sanjata, Wakil Rektor I UIM Dr Musdalifah Mahmud, civitas akademika UIM, dan para peserta utusan dari Fakultas se-UIM. (Andi M Idris/Abdullah Alawi)



Terkait