Daerah

Ribuan Warga Meriahkan Kirab Kebangsaan di Nalumsari Jepara

Senin, 23 April 2018 | 02:30 WIB

Jepara, NU Online
Kirab kebangsaan menjadi puncak acara hari lahir bersama NU dan Banom di Desa Nalumsari, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Sekitar seribu orang turut serta dalam acara yang digelar pada Ahad (22/4) petang tersebut.   
“Kegiatan digagas sejumlah badan otonom dan lembaga NU mulai Muslimat, Ansor, Fatayat, IPNU dan IPPNU Ranting Nalumsari dimaksudkan semakin menambah kecintaan terhadap NU dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata Wakil Ketua NU Ranting Nalumsari, Sutiknyo. Bendera merah putih dan gambar tokoh pendiri NU dikirab dengan berjalan kaki dan dipamerkan kepada masyarakat, lanjutnya.

Rombongan kirab diawali dengan barisan anggota Banser yang mengarak bendera merah putih dan bendera NU. “Disusul kemudian rombongan Ansor yang juga sekaligus membawa foto tokoh dan pendiri NU,” jelasnya. Barisan kirab kemudian diikuti ratusan orang dari Muslimat, Fatayat, IPNU-IPPNU serta ratusan santri Madrasah Diniyyah Awwaliyah, lanjutnya.  

Lebih dari lima kilometer rombongan kirab berjalan kaki menglilingi desa yang dimulai dari halaman Masjid Baitussalam dukuh Penagon dan berakhir di lapangan Balaidesa Nalumsari.  

“Untuk menambah kemeriahan, parade kirab kebangsaan ini juga diikuti drum band yang melagukan irama khas NU dan lagu kebangsaan,” jelasnya. 

Menurut Sutiknyo, kirab kebangsaan merupakan salah satu upaya kembali menggairahkan organisasi. “Kita jadikan momentum harlah ini semakin cinta terhadap organisasi,” katanya. 

Selain itu,  dirinya berharap ke depan kegiatan di kawasan ini semakin meriah dan kian berkualitas. “Tentu saja kegiatan berikutnya harus semakin bermanfaat bagi masyarakat banyak,” ungkapnya.

Ketua MWC NU kecamatan Nalumsari, Zaimuddin, mengatakan kirab kebangsaan hendaknya menjadikan semangat bagi peserta dan masyarakat umum untuk semakin cinta terhadap bangsa dan negara. “Kirab kebangsaan ini adalah untuk mempersatukan kita dalam mencintai negeri ini. Dengan persatuan kita akan kuatm bangsa kita akan semakin maju,” ungkap Zaimuddin sebelum melepas rombongan kirab.

Selain kirab kebangsaan, dalam rangka harlah ke-95 NU, juga dibarengkan dengan harlah ke-72 Muslimat, ke-84 tahun Ansor, harlah ke-68 Fatayat, juga hari lahir ke-64 IPNU dan ke-63 bagi IPPNU. 

Sebelum kirab, diselenggarakan pula berbagai lomba dan kegiatan. Di antaranya, lomba mars dan hias baki lamaran, mewarnai untuk tingkat PAUD dan TK, serta berbagai kegiatan keagamaan.  Kirab kebangsaan diakjhir pembagian ratusan hadiah bagi yang dilaksanakan di balai desa setempat. (Muhammad Kharis/Ibnu Nawawi)


Terkait