Surabaya, NU Online
Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) Jawa Timur bersama Asosiasi Rumah Sakit NU atau Arsinu akan menurunkan tim medis. Ratusan dokter, perawat dan relawan telah disiagakan untuk memastikan para kiai, ulama dan jamaah istighotsah kubro terlayani dengan baik.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan dr Hidayatullah yang juga ketua tim medis istighotsah kubro. “LKNU Jatim bersama Arsinu akan menurunkan 50 dokter, 60 perawat dan 150 relawan medis pada acara istighotsah kubro pada 28 Oktober mendatang,” katanya, Rabu (24/10).
Selain itu menurut Direktur Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo ini, tim medis akan menyiapkan 20 pos kesehatan di beberapa titik di area Gelora Delta Sidoarjo. 20 mobil ambulance juga akan disiapkan tim medis.
“Kami juga meyiapkan beberapa tandu di berbagai titik, untuk mengantisipasi jamaah yang mengalami gangguan kesehatan,” katanya.
Tim medis terus melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur dan RSUD Dr Soetomo. “Hal itu untuk menyiapkan ICU mini untuk tamu VVIP,” katanya. Pihaknya akan terus berkoordinasi untuk menyiapkan satu tenda besar untuk pelayanan emergency sementara, lanjutnya.
Panitia juga akan terus koordinasi dengan rumah sakit rujukan. Ada tiga rumah sakit untuk merujuk pasien yaitu RSI Siti Hajar, RSUD Sidoarjo, RSUD Dr Soetomo Surabaya. “Kami akan mengaktifkan radio medik yang telah dikoneksikan dengan Dinas Kesehatan Jawa Timur dan Sidoarjo serta RS rujukan,” jelasnya.
Untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada para jamaah, tim kesehatan akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jatim agar menyiapkan Puskesmas di sekitar Gelora Delta Sidoarjo dan sepanjang jalar perjalanan para jamaah.
Berikut rumah sakit di bawah koordinasi Arsinu Jatim yang telah sanggup mengirimkan tim medis pada acara Istighotsah Kubro di Gelora Delta Sidoarjo. Yakni RSI Sakinah, RS Mawaddah Medika, RSNU Tuban, RS Syuhada Haji, RSI Siti Hajar Sidoarjo, RSI Unisma Malang, RSI Nashrul Ummah Lamongan, RSI Jemursari Surabaya, FK UNUSA, RSNU Jombang, RSI Surabaya A Yani, RS Unipdu Medikam, FK Unisma Malang.
Untuk Lembaga Kesehatan NU yang siap adalah LKNU Kab Blitar, LKNU Kab Kediri, LKNU Bondowoso, LKNU Kota Pasuruan, LKNU Nganjuk, LKNU Gresik dan LKNU Sidoarjo. “Setiap lembaga akan mengirim satu dokter, dua perawat, satu ambulance, satu driver atau tenaga umum dan obat-obatan,” pungkasnya. (Rof Maulana/Ibnu Nawawi)