Tegal, NU Online
Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, KH Chambali Utsman mengatakan, Gerakan Pemuda Ansor dan Banser harus terus bergerak melakukan langkah langkah manusiawi guna mengamankan Akidah Ahlusunah Waljamaah An-Nahdliyah.
"Sebagai organisasi gerakan, Ansor Banser harus bergerak kepada hal-hal yang positif. Menegakkan kalimat Allah dengan bilhaq, tidak arogansi," tegas KH Chambali.
Hal itu dikatakan saat menerima kunjungan silaturahim jajaran Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Satkorcab Banser, Denwatser, dan Pimpinan Anak Cabang GP Ansor se-Kabupaten Tegal, Selasa (11/6).
Pengasuh Pesantren Al-Abror Lebaksiu itu juga mengingatkan, GP Ansor agar menjaga etika dalam hubungan organisasi secara hirarki. Sehingga organisasi agar berjalan dengan tata dan tertib. "Perlunya etika dalam berorganisasi, etika ahlussunnah Waljamaah, sehingga di lingkungan NU tercipta harmoni hubungan kekeluargaan, dan ini sangat kita butuhkan," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PCNU Kabupaten Tegal H Akhmad Wasy'ari menyampaikan apresiasi langkah Gerakan Pemuda Ansor. Ia meminta Ansor dan Banser untuk merapatkan barisan serta mampu merangkul masyarakat yang berseberangan saat Pileg Pilpres lalu.
"Rapatkan barisan Ansor dan Banser. Terus lakukan konsolidasi dan koordinasi sehingga Ansor ke depan tetap eksis dan berwibawa," tandasnya.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal Didi Permana kepada NU Online, Rabu (12/6) mengatakan, silaturahim dilakukan guna menjaga tradisi NU dan memanfaatkan momentum Idul Fitri 1440 Hijriyah. "Momentum Idul Fitri ini sekaligus kita manfaatkan 'sowan poro sepuh' untuk minta arahan, wejangan, dan nasihat untuk kebesaran Ansor ke depan," ungkapnya.
Sejumlah tokoh NU yang dikunjungi yakni antara lain Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Tegal KH Chambali Utsman, Katib Syuriyah PCNU KH Marsus Syatori, dan Ketua PCNU H Akhmad Wasy'ari.
Selain jajaran PCNU, sejumlah penasehat PC GP Ansor Kabupaten Tegal yang dikunjungi yakni mantan Ketua PC Ansor dua periode H Ali Murtadho, mantan Ketua PC Ansor H Muslih, H Nurohman Nasori, A. Firdaus Asyaerozi yang juga Ketua DPRD dan sejumlah tokoh lainnya. (Nurkhasan/Muiz)