Daerah

NU Care-LAZISNU Dukung Tim Siaga Bencana PWNU Jateng

Selasa, 21 Agustus 2018 | 03:00 WIB

NU Care-LAZISNU Dukung Tim Siaga Bencana PWNU Jateng

Tim Siaga Bencana PWNU Jateng berangkat ke Lombok

Semarang, NU Online
NU Care-AZISNU Jawa Tengah mendukung tim siaga bencana yang diberangkatkan oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah.

Hal itu disampaikan Ketua PW LAZISNU Jawa Tengah Muh. Mahsun, pada saat prosesi pelepasan ketujuh personil siaga bencana di kantor PWNU Jawa Tengah di Jalan dr. Cipto, Semarang. Senin (20/08).

“Kami (NU Care-LAZISNU Jawa Tengah) mendukung tim siaga bencana yang diberangkatkan oleh PWNU Jawa Tengah, semoga keberangkatan tim ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) ini dapat membantu meringankan beban saudara-saudara terdampak gempa,” tutur laki-laki yang akrab disapa Mahsun itu.

Tim yang terklasifikasi dalam berbagai keahlian kebencanaan ini dilepas langsung oleh Rais PWNU Jawa Tengah, KH Ubaidullah Shodaqoh.

Ia mengatakan, diberangkatkannya tim siaga bencana ini bukan karena permintaan terdampak Gemba Bumi NTB, melainkan kebutuhan kita sebagai manusia untuk membantu sesama.

“Membantu saudara-saudara kita di Lombok, NTB, bukan dalam rangka mereka yang butuh, tetapi kita yang butuh membantu saudara-saudara kita, jangan sampai kita berangkat ke sana dengan niat membantu tapi justru merepotkan mereka, kita harus tahu apa yang dilakukan di sana,” tutur Rais PWNU Jateng yang akrab disapa Gus Ubaid itu.

Berkenaan dengan spiritual, Ia berpesan kepada tim siaga bencana untuk tetap melaksanakan kewajibannya sebagai muslim, dalam kondisi apapun nantinya, shalat harus tetap dilaksanakan.

“Menurut syafiiyah, dalam situasi begini, shalat tidak boleh di qodho’, karena sudah niat untuk tinggal di sana selama tujuh hari, kewajiban shalat harus tetap dilakukan, bagaimanapun keadaannya disana nanti,” pesan Gus Ubaid sebelum melepas keberangkatan tim.

Ketua Tim Siaga Bencana PWNU Jawa Tengah, Ujang menyampaikan, niatnya berangkat ke Lombok, NTB akan bekerja keras membantu saudara-saudara terdampak gempa bumi.

“Kita kesana lillahi ta’ala membantu saudara-saudara terdampak gempa bumi Lombok, NTB, kami berangkat tujuh personil dengan berbagai macam klasifikasi kemampuan terkait kebencanaan,” kata Ujang. (M Maulana Ali/Muiz)


Terkait