Daerah

“Jihad Pagi” Perdana NU Pringsewu Disambut Antusias

Ahad, 22 Februari 2015 | 23:30 WIB

Pringsewu, NU Online
Program Ngaji Ahad Pagi atau “Jihad Pagi” yang digelar perdana Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pringsewu, Lampung, berlangsung lancar di Gedung NU Kabupaten Pringsewu, Ahad (22/2). Majelis yang dimulai pukul 06.00 sampai dengan 07.00 WIB ini mendapat sambutan positif warga.
<>
Katib Syuriyah PCNU Pringsewu Munawir mengatakan, Jihad Pagi terbuka bagi seluruh kaum muslimin dan muslimat. Dalam kesempatan itu, peserta bahkan tak sekadar ikut pengajian tapi juga melaksanakan ibadah lainnya.

"Di akhir pengajian, para jamaah melaksanakan shalat duha dan kembali melaksanakan aktivitas dan rutinitas masing masing," katanya.

Dalam forum pengajian perdana kali ini, Jihad Pagi mengangkat tema “Berdoalah, Jangan Sombong” di bawa asuhan Mustasyar PCNU Pringsewu KH Sujadi. Ia menyampaikan bahwa orang yang tidak berdoa termasuk dalam golongan mutakabbirin atau orang-orang yang sombong.

"Orang yang tidak berdoa sama saja tidak merasa butuh," tegasnya. Padahal, imbuhnya, segala fasilitas yang telah dinikmati selama hidup merupakan anugerah dari Allah SWT. Lumrah manusia selalu merasa kekurangan dan untuk memenuhinya salah satu cara yaitu meminta atau berdoa kepada Allah SWT.

KH Sujadi menjelaskan juga bahwa doa dapat dilakukan langsung kepada Allah ataupun melalui wasilah atau perantara. Salah satu yang dapat dijadikan wasilah seperti menggunakan 99 nama nama Allah SWT yang terkenal dengan sebutan Asmaul Husna. Hal ini sudah tertulis dalam al-Qur'an surat Al-A'raf ayat 108.

"Dengan menjaga, mengamalkan, dan menghafalkan 99 Asmaul Husna kita juga akan masuk surga," terangnya. Hal ini sesuai dengan hadits nomor 2736 yang diriwayatkan Imam Bukhari, dan hadits nomor 2677 riwayat Imam Muslim, dan hadits nomor 7493 riwayat Imam Ahmad. (Muhammad Faizin/Mahbib)


Terkait