Daerah

IPNU-IPPNU Bangklan Siap Ke Arena Kongres

Sabtu, 14 Juni 2003 | 06:39 WIB

Bangkalan, NU.Online
Penantian panjang pengurus cabang IPNU-IPPNU Bangkalan, untuk melakukan audensi dengan Bupati Bangkalan terpilih, akhirnya terpenuhi Jum’at, 13 Juni 2003 bertempat di Pendopo Agung, lamanya waktu penantian tersebut semata-mata bukan karena ruwetnya birokrasi pemda, namun disebabkan oleh jadwal kegiatan Bupati yang begitu padat, kata Rofi Mahrus sekretaris PC. IPNU Bangkalan sesaat setelah diterima Bupati.

Menyinggung tentang agenda yang dibicarakan dalam audensi tersebut, sekum yang mantan Ketua PAC. IPNU Galis ini menuturkan, "tidak ada yang istimewa, dan ini hanya bersifat silaturahmi biasa, apalagi Beliau adalah representasi warga NU Bangkalan," Ungkapnya. IPNU-IPPNU akan komitmen mendukung kepemimpinan beliau dalam rangka menuju Bangkalan yang lebih baik, bahkan secara umum pasca suksesi kepala daerah, Bangkalan kian dinamis, baik dalam kehidupan politik, maupun sosial lainnya, papar mahasiswa STKIP Bangkalan ini, ini salah satu bukti bahwa kepemimpinan Beliau benar-benar didukung oleh masyarakat Bangkalan.

<>

Disinggung tentang persiapan IPNU-IPPNU Bangkalan ke kongres Surabaya, sekum yang didampingi unsur pengurus harian IPNU-IPPNU Bangkalan yang lain menyatakan, bahwa pada kongres kali ini IPNU-IPPNU Bangkalan akan membawa rombongan besar, yakni akan menyertakan ketua PAC. IPNU-IPPNU se Bangkalan untuk menghadiri acara pembukaan kongres, dari kegiatan ini Kita berharap agar rekan-rekan PAC juga ikut merasakan hangatnya suasana kongres.

Disinggung tentang kandidat yang bakal diusung oleh PC. IPNU Bangkalan pada kongres mendatang, Rofy, demikian panggilan akrab sekum IPNU Bangkalan ini menyatakan, "sebenarnya misi Kita ke kongres lebih bertumpu pada program bukan pada penempatan personel pengurus", katanya.  Bahkan berdasarkan keputusan rapat cabang, IPNU Bangkalan akan memperjuangkan rekomendasi kepada Kongres agar IPNU mengambil jarak secara tegas terhadap semua parpol, semua pengurus pada semua tingkatan dilarang melakukan rangkap jabatan dengan parpol manapun.

Namun ditanya tentang issue menguatnya Ridho sebagai calon ketua PP IPNU mendatang, khususnya dibarisan IPNU Cabang se Jawa Timur, putra kelahiran Galis ini menyatakan,  "itu masih sebatas wacana, dan adalah hak konstitusi Rekan Ridho untuk mencalonkan dan dicalonkan sebagai ketua IPNU, " ujarnya. 

Masalah nama kandidat secara diplomatis Rofi menegaskan, "Pencalonan itu hanya ada diforum kongres dan jika  Ridho diminta oleh forum kongres kenapa harus mundur atau tidak bersedia," tegasnya. (Kd-B/Pd/Cih)


Terkait