Rembang, NU Online
Pengurus PW GP Ansor Jawa Tengah mengintruksikan kepada segenap pengurus cabang dan di bawahnya agar tidak mudah mengangkat kader karbitan sebagai pemegang kekuasan di lingkup GP Ansor. Kader karbitan, ditengarai sebagai pintu masuk penyelewengan organisasi dari tujuan awalnya.
<>
demikian disampaikan Asisten Informasi dan komunikasi GP Ansor Jateng Muchtar Ma'mun, Sabtu (20/12) pagi.
Menurut Muchtar, GP Ansor Jateng telah mencium adanya nenerapa kepentingan tertentu yang hendak menunggangi Ansor sebagai kendaraan untuk tujuan tertentu.
"Keberhasilan kader GP Ansor dan Bansernya yang kini menduduki kekuasaan tertentu, mendorong piahk-pihak tertentu untuk berusaha memanfaatkan GP Ansor.”
Muchtar juga sempat menyebut, ada beberapa Konferensi Cabang terpaksa dianulir karena diduga ada campur tangan tak bertanggung jawab dengan kepentingan tertentu. Dengan terpaksa dibatalkan dan harus diulang kembali.
Pihaknya berharap, para kader Ansor jangan mudah terpengaruh dengan tawaran apapun, dan menukar kepentingan organisasi kepada orang tak bertanggung jawab. Ia menegaskan pemegang Ansor harus kader yang militan dan mulai dari nol. (Ahmad Asmu'i/Alhafiz K)