Brebes, NU Online
Sebagai mahluk sosial, manusia sangat bergantung antara satu orang dengan lainnya. Ketergantungan itu tiada nilai harganya ketika sudah menyangkut persoalan kemanusiaan. Seperti kehidupan bertetangga, saling membutuhkan dan perlu dijalin ikatan persaudaraan yang kuat, mengingat saudara yang terdekat adalah tetangga.
Demikian disampaikan Bupati Brebes Hj Idza PriyantiH saat silaturahmi dan buka puasa bersama dengan anak yatim piatu dan warga sekitar pendopo, di Pendopo Bupati Brebes, Ahad (27/5) sore.
Idza mengaku bangga dengan kedatangan warga sekitar pendopo dan anak anak yatim piatu sehingga bisa saling tegur sapa dan merekatkan jalinan silaturahmi. Tanpa dukungan dan doa dari para tetangga sebelah, menurut Idza, dirinya tak berarti apa-apa. Begitupun dengan doa dan dukungan tetangga dirinya bisa melaksanakan tugas dalam mengemban amanat rakyat sebagai Bupati Brebes.
Sebagai Bupati, Idza menceritakan kalau waktunya banyak terbuang diperjalanan sehingga sering tidak menyapa tetangga untuk itu dirinya mohon maaf. “Saya beserta keluarga mohon maaf karena sering tidak menyapa akibat keterbatasan waktu yang tersedia,” ucapnya.
Dia menceritakan, untuk mengunjungi daerah Salem saja membutuhkan waktu yang cukup lama seperti perjalanan ke Semarang karena bisa mencapai 4 jam.
Bupati juga menjelaskan tentang program pemerintah daerah yang harus dilaksanakan dan membutuhkan dukungan seluruh warga masyarakat. Diantaranya, program beasiswa bidik misi daerah bagi mahasiswa Brebes yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
“Pemkab, memberi beasiswa bidik misi pada para siswa Brebes dari keluarga kurang mampu sebesar Rp 2,5 juta per tahun,” terangnya.
Silaturahmi dan buka puasa bersama tidak hanya diikuti para anak yatim piatu dan tetangga sebelah saja. Tetapi juga para cleaning service pendopo, para nayaga yang biasa menabuh gamelan di pendopo, linmas dan satpol PP yang menjaga keamanan pendopo.
Meski berlangsung hanya sekitar 1,5 jam, tetapi silaturahmi tersebut begitu hangat dengan saling tegur sapa antara Bupati, Suami Bupati Kompol H Warsidin, keluarga Bupati, anak yatim piatu, dan seluruh undangan yang hadir. (Wasdiun/Muiz)