Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Batuputih, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dan jamaah PAC Rijalul Ansor bersama-sama membacakan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW di Desa Batuputih Laok, Kecamatan Batuputih Sabtu malam (7/2).
Ketua GP Ansor Sumenep M Muhri menegaskan, tradisi membaca shalawat yang dipertahankan warga nahdliyin, merupakan salah satu upaya membentengi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sebab, terang M Muhri, tradisi melantunkan shalawat serta menghayatinya, dapat menghadirkan kesejukan jiwa.
"Apalagi ditopang dengan kesadaran muara dari shalawat itu, yakni Nabi Muhammad SAW. Kesadaran yang ditopang dengan semangat meneladani spirit dakwah Nabi, insyaallah dapat mengukuhkan NKRI dari gerakan perpecahan," tegas alumnus Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep, Jawa Timur tersebut.
Pihaknya bersyukur tradisi membaca shalawat terus menggema dan digenjot oleh pemuda-pemuda Ansor di Kabupaten Sumenep dan warga nahdliyin secara umum.
"Tapi kalau membaca shalawat tapi masih berkata dan bersikap yang dapat merongrong keutuhan bangsa, berarti ruh shalawat belum sepenuhnya terpatri dalam jiwa," tandasnya. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)