Yenny Wahid Tak Akan Gabung dengan PKB Muhaimin
NU Online · Sabtu, 2 Januari 2010 | 23:11 WIB
Putri Gus Dur, Yenny Wahid, mengaku tak akan bergabung dengan PKB versi Muhaimin Iskandar. Yenny akan memperjuangkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sesuai wasiat ayahnya.
Demikian disampaikan Wakil Sekjen PKB hasil muktamar Parung Abdul Muis di Jakarta, Jumat (1/1). Berbagai rencana dibahas dalam muktamar yang digelar dalam waktu dekat.<>
"Kami sudah berencana untuk mendaftar ke Depkumham, alternatif namanya PKB Gus Dur atau PKB Indonesia," katanya seperti dikutip Cybernews.
Muis juga menyanggah pernyataan Muhaimin kepada publik atas wasiat Gus Dur. Ia membantah adanya wasiat dari Gus Dur untuk Muhaimin agar menjaga keutuhan PKB.
Sekitar dua tahun lalu, PKB pecah. Muncul dua struktur kepemimpinan yaitu hasil muktamar Ancol dan muktamar Parung. Muktamar Ancol menghasilkan Ketua Dewan Syuro KH Abdul Aziz, Ketua Dewan Tanfidz Muhaimin Iskandar dan Sekjen Lukman Edy. Sedangkan muktamar Parung menghasilkan Ketua Dewan Syuro KH Abdurrahman Wahid, Ketua Dewan Tanfidz Ali Masykur Musa, dan Sekjen Yenny Wahid.
Sengketa partai itu kemudian berlanjut ke pengadilan. Di tingkat Mahkamah Agung, hakim memutuskan struktur PKB kembali pada hasil muktamar Semarang yang menempatkan Ketua Dewan Syuro KH Abdurrahman Wahid, Ketua Dewan Tanfidz Muhaimin Iskandar dan Sekjen Lukman Edy. (sam)
Terpopuler
1
KH Miftachul Akhyar: Menjadi Khalifah di Bumi Harus Dimulai dari Pemahaman dan Keadilan
2
Amerika Bom 3 Situs Nuklir Iran, Ekskalasi Perang Semakin Meluas
3
Nota Diplomatik Arab Saudi Catat Sejumlah Kesalahan Penyelenggaraan Haji Indonesia, Ini Respons Dirjen PHU Kemenag
4
Houthi Yaman Ancam Serang Kapal AS Jika Terlibat dalam Agresi Iran
5
Menlu Iran Peringatkan AS untuk Tanggung Jawab atas Konsekuensi dari Serangannya
6
PBNU Desak Penghentian Perang Iran-Israel, Dukung Diplomasi dan Gencatan Senjata
Terkini
Lihat Semua