Warta

Warning Gus Dur Harus Diperhatikan

NU Online  ·  Selasa, 2 Desember 2003 | 10:38 WIB

Lumajang, NU.Online
Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) asal daerah pemilihan Lumajang, Nurhasan mengatakan bahwa warning yang dikeluarkan Ketua Dewan Syuro DPP PKB KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) adanya indikasi Penggagalan Pemilu 2004 perlu diperhatikan.

"Gus Dur itu masih mempunyai magnit yang luar biasa terhadap bangsa ini, sehingga warning yang dikeluarkan terkait kasus terbunuhnya KH Asmuni Ischak, warga NU Jatiroto, Lumajang itu perlu diperhatikan," kata Nurhasan menanggapi pernyataan Gus Dur soal kasus Jatiroto, di Lumajang, Selasa.

<>

Menurutnya, Gus Dur adalah pemimpin yang jeli terhadap persoalan yang menimpa masyarakatnya, apalagi kejadian itu menimpa pada orang NU dan PKB yang sangat mungkin dikaitkan dengan kondisi menjelang Pemilu 2004. "Artinya, pernyataan itu dapat dijadikan antisipasi dini akan terulangnya kasus ninja Banyuwangi beberapa waktu lalu, agar tidak kembali terjadi di Lumajang," ujarnya.

Meski demikian, kita masih mempercayakan penyelidikan kasus itu pada polisi untuk menuntaskannya hingga menjadi terang motif terbunuhnya tokoh NU di Kecamatan Jatiroto itu.

Titik Terang

Menurut Kapolres Lumajang, AKBP, Safril Nursal berdasarkan hasil pemeriksaan saksi di TKP dan informasi yang dihimpun tim gabungan reserse Polda Jatim, Polwil Malang dan Polres Lumajang, hingga hari ke-enam ini sudah mulai menunjukkan titik terang.

"Kita tunggu saja hasil kerja keras tim gabungan, karena sudah mulai ada titik terang," katanya saat mengevaluasi hasil kerja tim gabungan di Lumajang. Ia mengatakan tim gabungan itu telah bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang maksimal agar kasus yang sudah menjadi sorotan nasional segera terkuak.

"Polisi akan bekerja secara profesional dan proporsional untuk tetap bekerja seusia petunjuk dan mekanisme yang berlaku di kepolisian," ujarnya. (Atr/cih)