Walikota Minta Fatayat Tingkatkan Peran Kemasyarakatan
NU Online · Jumat, 1 Juli 2011 | 08:05 WIB
Pekalongan, NU Online
Walikota Pekalongan dr H Basyir Ahmad minta kepada Pimpinan Cabang Fatayat NU Kota Pekalongan dan seluruh jajaran anggotanya meningkatkan peran kemasyarakatan dalam upaya menekan angka kematian ibu yang masih cukup tinggi.
Banyaknya angka kematian ibu yang melahirkan disebabkan oleh kurangnya pemahaman yang cukup tentang perawatan saat kehamilan, proses melahirkan hingga pasca melahirkan, meski saat ini Pemerintah Kota Pekalongan telah menerima program Jampersal (Jaminan Persalinan) peran serta Fatayat untuk suksesnya program ini sangat dibutuhkan.
<>
Demikian dikatakan Walikota Pekalongan saat memberikan pengarahan dihadapan peserta Konferensi Cabang (Konfercab) ke-10 Fatayat Nahdlatul Ulama Kota Pekalongan yang berlangsung Jum'at (1/7) di Gedung Aswaja Jalan Sriwijaya 2 Kota Pekalongan.
Dikatakan, peran serta ormas kepemudaan di Kota Pekalongan sangat diperlukan dalam membangun Kota Pekalongan yang lebih maju dan sejahtera dan Fatayat sebagai bagian dari kepemudaan Kota Pekalongan harus mengambil peran demi kelancaran pembangunan di Kota Batik ini.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan H Ahmad Rofiq, BA dalam sambutannya berpesan kepada peserta konferensi untuk dapat memilih pemimpin yang tanggap dan cepat dalam mengatasi setiap persoalan yang ada.
Menurutnya, saat ini pola kepemimpinan di lingkungan NU sangat berbeda jika dibandingkan lima tahun yang lalu, dimana saat ini tidak cukup model kepemimpinan yang kharismatik, akan tetapi lebih dari itu diperlukan pemimpin yang tanggap, cepat, kober dan bener sebagaimana yang ada pada diri Rosulullah.
Ketua Panitia Konfercab Hj Khusnul Khotimah kepada NU Online mengatakan, kegiatan konferensi ini dapat digelar tepat waktu yang diikuti oleh masing-masing delegasi mengirimkan lima orang atau sekitar 150 peserta.
Konfercab yang diikuti 30 utusan Pimpinan Ranting (PR) dan 4 utusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU se Kota Pekalongan membahas berbagai program kerja untuk lima tahun ke depan, tata tertib persidangan dan pemilihan ketua yang dipimpin langsung oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jawa Tengah Dra Khizanaturrohmah.
Hadir dalam pembukaan selain Walikota Pekalongan, jajaran Pengurus Cabang NU, Badan Otonom, Lembaga dan Lajnah serta puluhan tamu undangan juga tampak hadir Ketua DPD KNPI Kota Pekalongan Mohammad Luthfy dan pimpinan lembaga perbankan.
Sementara itu, bursa calon Ketua Fatayat NU Kota Pekalongan semakin menghangat yang saat ini telah meuncul ke permukaan antara lain Hj Khusnul Khotimah Ketua PAC Fatayat NU Pekalongan Barat dan Hj Nisa'ul Husna Sekretaris PC Fatayat NU Kota Pekalongan.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Abdul Muis
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua