Tim Amar Ma`ruf Nahi Munkar Siap Layani Jamaah Haji
NU Online · Jumat, 21 Oktober 2011 | 00:16 WIB
Jeddah, NU Online
Tak hanya layanan keamanan dan kesehatan, pemerintah Kerajaan Arab Saudi juga membentuk tim Amar Ma`ruf Nahi Munkar dalam pelayanan jamaah haji.
Tim ini dibentuk untuk menegakkan dan mengangkat syiar Islam dan sebagai pengabdian mereka bagi umat yang bermaksud menjadi tamu-tamu Allah.<>
Kini, tim tersebut tengah menyempurnakan persiapan mereka dengan melakukan pengarahan dan praktek di lapangan. Demikian diungkapkan Pimpinan Umum Tim Amar Ma`ruf Nahi Munkar, Syekh Abdul Aziz bin Hamin Alhumain, dikutip dari An Nadwah, Kamis (20/10).
Syekh Abdul Azis menyatakan keseriusan tim dalam menciptakan kerja yang berprestasi dan baik pada musim haji tahun ini. Hal ini dapat dicapai dengan kerjasamanya bersama para aparat-aparat Negara yang ikut serta dalam menangani Amar Ma`ruf Nahi Munkar ini.
Sayyid Abdul Aziz berharap bahwa kerjasama operasional di lapangan yang dilakukan aparat Amar Ma`ruf Nahi Munkar dan tim-tim operasional lainnya yang bekerjasama dengan mereka, dapat berjalan sebagaimana biasanya dan kontinu. Agar bisa meningkatkan Kinerja pelayanan pada musim haji di tahun ini untuk mempertahankan keberhasilan dalam penerapan Amar Ma`ruf ini di tahun-tahun sebelumnya.
Sementara itu, pemerintah Arab Saudi mempekerjakan 500 tenaga keamanan perempuan untuk membantu jamaah haji perempuan dan untuk mencegah kriminalitas seperti pencopetan dan pencurian di musim haji.
Mayjen Nasir Al Arfaj, komandan pasukan keamanan haji, menuturkan tugas 500 personel itu selain melayani di Masjidilharam dan Masjid Nabawi, juga di tempat suci lainnya seperti di Mina, Arafah dan Muzdalifah. Mereka bertugas untuk membimbing jamaah perempuan, utamanya yang terlantar dan tersesat.
Selain itu, pihak keamanan Arab Saudi pun melakukan latihan di Masjidilharam untuk memastikan persiapan pasukan khusus haji untuk mencegah kemungkinan ancaman teroris dan memastikan keselamatan dan keamanan jamaah.
Kepala PPIH Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat pun menggandeng komandan keamanan Masjidilharam untuk bersama-sama melindungi jemaah haji Indonesia yang sedang menunaikan ibadah haji agar terhindar dari upaya tindak kejahatan yang selama ini banyak terjadi.
Arsyad mengatakan bahwa tindak kejahatan terhadap jemaah memang cenderung meningkat sehingga membutuhkan kewaspadaan tinggi dari jamaah sendiri. "Saya kembali mengingatkan kepada jamaah agar seperlunya saja membawa uang saat ibadah ke Masjidilharam," katanya.
Arsyad telah melakukan pertemuan dan membuat kesepakatan melakukan koordinasi dengan Komandan Keamanan Masjidilharam Kolonel Yahya M. Zahrani. Arsyad menyatakan prihatin dengan makin banyaknya tingkat kejahatan yang dialami jamaah asal Indonesia, baik tindak kejahatan yang dilakukan oleh orang asing maupun yang dilakukan warga Indonesia sendiri.
Dalam pertemuan itu, katanya, Zahrani siap untuk melakukan pengamanan terhadap jamaah Indonesia yang berada di Masjidil Haram selama 24 jam setiap hari.Mengutip pernyataan Zahrani, kata Arsyad, jamaah Indonesia selama ini selalu berperilaku baik, mudah diatur dan tidak pernah membuat keonaran, sehingga jamaah Indonesia dikenal baik di mata petugas keamanan Arab Saudi.
"Petugas keamanan menyatakan bahwa jamaah Indonesia tertib dan tidak pernah membuat keributan," katanya.
Redaktur : Syaifullah Amin
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
3
Rais Aam PBNU: Para Ulama Tarekat di NU Ada di JATMAN
4
Gencatan Senjata Israel-Hamas
5
Gus Yahya: NU Berpegang dengan Dua Tradisi Tarekat dan Syariat
6
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
Terkini
Lihat Semua