Sukses, NU Sulsel Siap Jadi Penyelenggara Muktamar NU 2015

Jakarta, NU Online
Muktamar ke-32 NU yang diselenggarakan di Asrama Haji Sudiang Makassar telah berjalan dengan sukses berkat dukungan dari berbagai fihak, termasuk dari pemerintah daerah dan keluarga besar haji Kalla.

Atas keberhasilan ini, Ketua Panitia Daerah Muhtar Nurjaya menyatakan kesiapannya untuk kembali menjadi penyelenggara muktamar ke-33 pada 2015 mendatang jika tidak ada daerah lain yang siap.<>

“Kami siap menjadi penyelenggara muktamar NU tahun 2015 jika memang tidak ada daerah lain yang siap,” katanya dengan penuh semangat ketika menghadiri acara pembubaran panitia muktamar di gedung PBNU, Rabu lalu.

Penyelenggaraan muktamar yang melibatkan sekitar 7.000 orang, terdiri dari peserta, peninjau dan pengamat ini telah memberi berkah pada warga sekitar asrama haji Sudiang dan masyarakat Sulsel pada umumnya karena adanya peningkatan aktifitas ekonomi untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Ahmad Baso, pengurus PP LTN-NU yang berasal dari Makassar pernah menuturkan kepada NU Online, ia mendapat permintaan dari warga sekitar Sudiang agar acara muktamar ini setiap tahun diselenggarakan di Makassar saja.

“Mereka minta muktamar setiap tahunnya di Makassar saja, belum tahu kalau muktamar itu hanya lima tahun sekali,” terangnya diiringi senyuman.

Dalam sejarahnya NU baru empat kali menyelenggarakan Muktamarnya di luar Jawa, yaitu di Banjarmasin (1936), di Palembang (1952), Medan (1956) dan Makassar (2010). Penyelenggaraan muktamar ke-32 sejak awal memang sudah diputuskan di luar Jawa dan setelah meninjau kesiapan dan aspek lainnya Makassar terpilih, salah satu alasannya untuk meningkatkan dakwah NU di Indonesia Timur.

Sebelumnya, dalam pandangan umum pada acara Muktamar di Makassar, PWNU Sumatra Selatan menyatakan keinginannya agar Palembang dapat menjadi tuan rumah untuk Muktamar NU ke-33. Jika ini berhasil, maka kota pempek ini akan menjadi penyelenggara untuk kedua kalinya. (mkf)