Warta

Seruan PBNU Menyambut Ramadhan 1424 H

NU Online  ·  Sabtu, 25 Oktober 2003 | 10:14 WIB

Jakarta, NU Online
Pada saat ini kita berada di akhir bulan Sya’ban 1424 H, beberapa hari lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan 1424. Sehubungan dengan hal tersebut, PBNU menyerukan kepada seluruh warga NU dimana saja berada untuk menyambut dan mensyi’arkan bulan suci Ramadhan dengan kegiatan-kegiatan sebagai berikut.

1. Awal puasa Ramadhan, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, PBNU selalu memberikan ikhbar setelah terlebih dahulu melaksanakan rukyatul hilal bil fi’li yang dilakukan oleh Lajnah Falakiyah NU, di daerah-daerah lokasi rukyat yang telah ditentukan. Oleh karenanya semua warga NU agar tetap menjaga toleransi, kerukunan & ketertiban bermasyarakat apabila jika ternyata terdapat perbedaan dalam penetapan awal Ramadhan & awal Syawal.

<>

2. Kehadiaran bulan Ramadhan bagi umat Islam adalah sangat dinantikan dan kepergiarnnya ditangisi. Betapa tidak karena bulan Ramadhan datang membawa berkah yang luar biasa. Semua amal saleh dilipatgandakan pahalanya, do’a dikabulkan, kesalahan diampuni dan rezeki ditambah. Untuk itu kepada semua warga NU khususnya dan umat Islam pada umumnya untuk melaksanakan ibadah puasa Ramadhan dengan penuh keimanan, keyakinan, dan menjadikan bulan suci Ramadhan ini sebagai momentum kerohanian untuk mensucikan diri dan meningkatkan ketaqwaan dengan memperbanyak ibadah dengan membaca al Qur’an, dzikir, beramal kepada orang lain, dan bertaubat kepada allah SWT.


3. Bangsa Indonesia saat ini masih dalam posisi sulit berkaitan dengan berbagai persoalan yang belum kunjung usai,seperti melemahnya sendi kebangsaan & kenegaraan, terancamnya NKRI, merebaknya praktek-praktek korupsi & penyalahgunaan wewenang, pelanggaran moral, kriminalitas, dan sebagaimnya. Maka momentum Ramadhan diharapkan dapat dipergunakan untuk merefleksikan (menghisab) diri, bertaubat kepada Allah SWT, menyeru kebaikan kepada keluarga, lingkungan, dan memperbanyak kegiatan-kegiatan positif & kreatif yang dapat mendukung proses penyelesaian masalah-masalah bangsa.

Selamat menunaikan ibadah puasa, semoga semua amal sholeh kita diterima.(mkf)