Warta

Sejumlah Kalangan Bacakan Doa Tahlil untuk Almarhum Said Budairy

NU Online  ·  Senin, 30 November 2009 | 11:02 WIB

Jakarta, NU Online
Sesaat sebelum jenazah almarhum H M. Said Budairy diberangkatkan ke masjid untuk dishalatkan, diadakan tahlilan di ruang depan rumah duka Jl Mampang Prapatan II No 74 Jakarta Selatan, tepat di samping jenazah almarhum.

Sejumlah tokoh dan pejabat mengikuti shalat jenazah untuk Almarhum antara lain Sekjen MUI Pusat Ichwan Syam dan beberapa pengurus MUI Pusat, Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifuddin, Arif Mudatsir Mandan dan sejumlah Politisi PPP, serta para pengurus PBNU dan lembaga, lajnah serta badan otonom NU.<>

Pembacaan tahlil dipimpin oleh KH Asnawi Latif. Karena ruang depan yang terlalu sempit, para pelawat yang membludak ikut membacakan doa tahlil dari luar ruangan. Sejumlah keluarga dan teman almarhum tampak membacakan doa sambil meneteskan air mata.

Sebelumnya menantu almarhum Syahrizal Syarif yang juga Ketua Pengurus Pusat Lembaga Pelayanan Kesehatan (LPK) NU mewakili keluarga menyampaikan terimakasih atas perhatian teman-teman almarhum.

”Sejak beliau sakit banyak teman-teman yang memberikan perhatian kepada beliau. Namun kita hanya bisa berusaha mengupayakan pengobatan untuk beliau, karena semua sudah digariskan,” katanya.

Almarhum dishalatkan di masjid Al-Ijabah, tidak jauh dari rumah duka. Shalat jenazah dipimpin Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat KH Anwar Ibrahim.

Kepada NU Online usai shalat jenazah, Anwar Ibrahim menyatakan, almarhum Said Budairi telah menjalankan dakwah melalui bidang jurnalistik. Menurutnya dakwah di bidang ini sangat strategis.

”Dunia jurnalistik sangat strategis sebagai media dakwah. Dan H M. Said Budairi adalah salah satu pengurus MUI yang konsen di bidang ini. Beliau juga banyak memberikan informasi dan pemikiran kepada MUI,” katanya. (nam)