Jakarta, NU Online
Seekor sapi raksasa berbulu merah sampai coklat tua, seperti yang biasa diqurbankan oleh presiden SBY, juga dipotong di gedung PBNU pada hari raya Idul Adha ini, Ahad pagi. Masyarakat umumnya menyebut sapi ini berjenis limousin.
Sapi ini merupakan bagian dari 90 sapi program qurban 1 Milyar Extra Joss yang bekerjasama dengan Lazis NU. Lukman, salah satu staff Lazis NU menuturkan, sapi yang diserahkan oleh PT Bintang Toedjoe kepada KH Said Aqil Siroj, Jumat, ini berharga antara 18-20 jutaan.
<>
Pelaksanaan qurban di gedung PBNU ditempatkan di basement tempat parkir kendaraan. Para karyawan dan aktifis NU dari berbagai lembaga dan badan otonom NU sangat antusias membantu proses pelaksanaan qurban, ada yang bertugas membantu menyembelih, memotong-motong daging, memasukkan dalam kantong sampai membagikan kepada masyarakat di sekitar gedung PBNU, yang diperkirakan masing-masing kantong berisi 1 kilo daging.
Lukman menjelaskan pelaksanaan pembagian daging qurban berjalan dengan tertib dan lancar karena menggunakan sistem kupon. Hanya mereka yang mendapat kupon yang berhak mendapatkan daging. Terdapat 300 kupon yang dibagikan kepada masyarakat sekitar gedung PBNU.
“Panitia menunggu sampai pukul 2.30 siang karena ada beberapa kupon yang belum diserahkan,” katanya.
Direktur Lazis NU Amir Makruf menjelaskan, fihaknya menerima banyak sapi dari masyarakat, tetapi sebagian besar diantaranya didistribusikan ke daerah lain yang lebih membutuhkan.
“Kami menggunakan sistem terbuka, yaitu memberi pilihan kepada pemberi qurban, hewannya mau dipotong di daerah mana, lalu kami akan berkoordinasi dengan PCNU atau Lazis NU setempat untuk pemotongannya,” paparnya.
Sebagian pemberi hewan qurban memang berkeinginan agar hewannya dipotong di daerah kelahirannya, atau daerah bencana dan alasan lainnya. “Lazis NU dalam hal ini berusaha memfasilitasi sehingga pemberi qurban senang sementara masyarakat di daerah yang ketempatan yang mendapat manfaat,” jelasnya.
Penulis: Mukafi Niam
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
6
Pentingnya Kelola Keinginan dengan Ukur Kemampuan demi Kebahagiaan
Terkini
Lihat Semua