Warta

Sambut Tahun Baru Hijriyah dengan Santunan

NU Online  ·  Selasa, 7 Desember 2010 | 00:15 WIB

Bekasi, NU Online
Wali Kota Bekasi Mochtar Mohammad meminta kepada ratusan anak yatim-piatu, janda tua serta jamaah Masjid Al-Hidayah turut berdoa agar Kota Bekasi semakin maju, suasana menjadi aman-damai, dan warganya menjadi sejahtera. Selain itu juga, para pimpinnya dari lurah hingga wali kota dalam menjalan tugas, mereka senantiasa  mendapat bimbingan dari Allah SWT.

Ajakan itu disampaikan Mochtar Mohammad dalam acara santunan kepada 400 anak yatim-piatu dan janda tua menyambut Tahun Baru 1432 Hijriyah di Masjid Al-Hidayah, Jakamulya, Kota Bekasi, Sabtu (4/12) malam.<>

“Kita harus mensyukuri nikmat Allah SWT, dengan melakukan  hal-hal yang penuh manfaat, seperti bersedekah, menyantuni yatim-piatu dan fakir miskin secara ikhlas, tanpa ada motif politik atau lain-lain. Sebab, Islam mengajarkan, sebaik-baiknya manusia itu dapat bermanfaat bagi orang lain,” katanya.

Seusai melakukan penyantunan, Mochtar yang senang dianggap sebagai warga nahdliyin ini, bersilaturahmi kepada jajaran pengurus Lembaga Dakwah An-Nahdlah pimpinan KH Khudori Tahir Lc di Majelis Taklim An-Nahdlah, samping Masjid Al-Hidayah.

Silaturahmi Mochtar disambut sejumlah ulama, termasuk KH Saifuddin Amsir, guru di An-Nahdlah yang juga Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Dijelaskan KH Khudori Tahir, lembaga yang dipimpinnya merupakan wadah para nahdliyin, selain memperkuat dakwah Islam yang berpaham ahlus sunnah waljamaah (asmaja), juga melakukan kajian-kajian kitab kuning dan mencetak mubaliq yang andal.

Mendengar penjelasan KH Khudori, wali kota Mochtar turut berbangga dan menyambut positif. Bahkan, Mochtar siap menjadi pembina lembaga dakwah tersebut, karena program yang murni berorientasi kemaslahatan agama. Di wilayahnya, kalau banyak kegiatan keagamaan semacam ini, insya Allah suasana menjadi sejuk dan damai.

Akhir dari silaturahmi tersebut dilakukan doa yang dipimpin oleh KH Saifuddin Amsir. (zai)