"Pelit" Mengumbar Kata Cinta Penyebab Perceraian di Saudi
NU Online · Sabtu, 5 Januari 2008 | 02:58 WIB
Sana`a, NU Online
Salah satu penyebab meningkatnya angka perceraian di Arab Saudi adalah sikap istri yang dinilai "pelit" mengumbar kata cinta dan pujian lainnya kepada suami.
Data terbaru yang dikeluarkan Kementerian Sosial Arab Saudi yang kaya minyak itu, seperti dikutip media setempat Jumat (4/1) menyebutkan bahwa sebagian istri kurang menghargai suami sehingga untuk mengatakan kata cinta atau pujian lainnya saja enggan.
<>"Banyak istri yang kurang menghargai tangung jawab suami yang demikian besar terhadap keluarganya sehingga untuk mengucapkan kata cinta pun enggan. Sikap ini salah satu penyebab perceraian di masyarakat," demikian data itu.
Kurang adanya penghargaan istri umumnya karena istri merasa masih terikat keluarganya ketimbang suami. Karena tebukti dari data tersebut bahwa 68 persen dari penyebab perceraian adalah campur tangan keluarga istri.
Dalam sebuah laporan bertajuk "Al-Thalaq fi al-Mujtama al-Saudi (perceraian dalam masyarakat Saudi) itu juga disebutkan bahwa persiapan dan kurang saling mengenal pra nikah salah satu penyebab lainnya.
Bagi istri yang wanita karir, waktu kepulangan ke rumah yang tidak menentu sering membuat suami tersinggung dan cemburu sehingga menjadi salah satu penyebab perceraian juga.
Di lain pihak, kebiasaan suami yang begadang di luar rumah dengan teman-temannya untuk menonton TV sambil mengobrol hingga larut malam juga faktor perceraian lainnya, kata laporan itu.
Angka perceraian di Saudi dan negara-negara kaya minyak lainnya di Teluk termasuk yang tertinggi di dunia Arab. (ant/sir)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua