PP Muslimat NU Gelar Halal Bihalal

Jakarta, NU Online
Momentum bulan syawal dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Pengurus Pusat Muslimat NU dengan menggelar halal bihalal antara pengurus dan anggota Muslimat NU. Acara diselenggarakan di Jakarta Media Centre Jakarta Pusat, Sabtu (10/10).

Sebagian besar pengurus PP Muslimat NU hadir dalam acara tersebut seperti Hj Khofifah Indar Parawansa, Hj Asmah Syahruni, Zubaidah, Farida Salahuddin, Nurhayati Said Agil dan lainnya.<>

Menjadi pembicara dalam acara tersebut Dewi Motik Pramono yang menjelaskan manfaat dari silaturrahmi yang bisa menambah jaringan persaudaraan dan menyehatkan. Pengusaha sukses ini juga memotivasi anggota Muslimat untuk terus berusaha mengembangkan potensi yang dimilikinya.

Sementara itu KH Salahuddin Wahid yang memberikan tausiyah menjelaskan halal bihalal bukan lagi peristiwa agama, tetapi telah menjadi peristiwa budaya. Ia menjelaskan, baru-baru ini menghadiri acara halal bihalal yang diselenggarakan Perbanas Jawa Timur. Yang hadir dalam acara tersebut 50 persen merupakan non muslim.

“Orang yang tidak punya masalah gampang sekali memanfaatkan tetapi yang punya masalah sangat sulit memberi maaf,” terangnya.

Ia juga menyatakan kebanggaannya terhadap Muslimat NU karena merupakan organisasi perempuan terbesar di Indonesia yang memiliki jaringan sampai ke tingkat desa sehingga sangat efektif dalam pemberdayaan masyarakat. Organisasi lainnya hanya memiliki jaringan setingkat kecamatan “Ini sesuatu yang harus kita syukuri dan harus kita pelihara,” katanya

Sejak tahun 1960-an, Gus Sholah mengaku sudah akrab dengan kegiatan Muslimat karena seringkali mengantarkan ibunya dalam berbagai acara Muslimat NU. Saat ini istrinya juga salah satu pengurus di PP Muslimat NU.

Inti acara diisi dengan saling bersalaman untuk meminta maaf satu sama lain. Hadirin membentuk barisan untuk bersalaman diantara mereka untuk memohon pengampunan atas kesalahan yang terjadi selama setahun ini. (mkf)