PMII Lamongan: 70 % Pemilih Terlibat Money Politics
NU Online · Rabu, 15 April 2009 | 04:59 WIB
Pergerakan Mahasiswa Muslim Indonesia (PMII) Lamongan menilai pemilu tahun ini adalah yang paling buruk. Karena di Kabupaten Lamongan banyak ditemukan money politics, hampir terdapat di semua desa hingga mencapai 70 persen.
Hal ini disampaikan Ketua PMII Lamongan, Ainul Abib, Selasa (14/4).<>
Menurut Abib, mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Fatah Siman, Sekaran ini, berdasar investigasinya, hampir setiap pemilih yang berada di desa yang tersebar di Lamongan mendapatkan uang untuk memilih salah satu caleg.
"Besarnya bervarasi dari Rp 15 ribu, Rp 20 ribu, hingga Rp 50 ribu. Setelah penghitungan selesai kami akan analisa, dan akan melakukan gerakan untuk melawan kecurangan itu," tegasnya. (beritajatim.com/mad)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua