Jakarta, NU Online
Perdana Menteri Australia Kevin Rudd direncanakan berkunjung ke kantor PBNU pada hari Jum’at (13/6) sore untuk menindaklanjuti kerjasama yang telah terjalin cukup lama dengan PBNU.
Kedatangannya ke PBNU kali ini merupakan bagian dari kunjungannya ke Indonesia untuk bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan lawatannya ke Aceh yang telah menerima banyak sumbangan dari pemerintah Australia pasca tsunami.<>
Ia akan menandatangani nota kesepahaman dengan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi untuk kerjasama dalam bidang penanganan bencana, pendidikan, dan kesehatan. Kerjasama kedua belah fihak ini merupakan upaya memperkuat hubungan kedua negara sebagai bagian dari New Australian-Indonesian Country Strategy.
Avianto Muhtadi, Program Manager Community Based Disaster Risk Management CBDRM-NU menjelaskan kepada NU Online, Selasa (10/6) lembaganya telah menjalin kerjasama dengan pemerintah Australia melalui AusAids untuk penanganan bencana berbasis pesantren yang memungkinkan pengurangan terjadinya risiko bencana.
Kerjasama tahap pertama senilai 700.000 Dolar Australia telah selesai pada bulan Oktober 2007 dan dilanjutkan pada tahap ke dua senilai 900.000 Dolar Australia. Tahap ini merupakan implementasi secara komprehensif penanganan bencana berbasis komunitas dan pengembangan kapasitas diri dalam pengelolaan bencana. (mkf)
Perdana Menteri Australia Kevin Rudd direncanakan berkunjung ke kantor PBNU pada hari Jum’at (13/6) sore untuk menindaklanjuti kerjasama yang telah terjalin cukup lama dengan PBNU.
Kedatangannya ke PBNU kali ini merupakan bagian dari kunjungannya ke Indonesia untuk bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan lawatannya ke Aceh yang telah menerima banyak sumbangan dari pemerintah Australia pasca tsunami.<>
Ia akan menandatangani nota kesepahaman dengan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi untuk kerjasama dalam bidang penanganan bencana, pendidikan, dan kesehatan. Kerjasama kedua belah fihak ini merupakan upaya memperkuat hubungan kedua negara sebagai bagian dari New Australian-Indonesian Country Strategy.
Avianto Muhtadi, Program Manager Community Based Disaster Risk Management CBDRM-NU menjelaskan kepada NU Online, Selasa (10/6) lembaganya telah menjalin kerjasama dengan pemerintah Australia melalui AusAids untuk penanganan bencana berbasis pesantren yang memungkinkan pengurangan terjadinya risiko bencana.
Kerjasama tahap pertama senilai 700.000 Dolar Australia telah selesai pada bulan Oktober 2007 dan dilanjutkan pada tahap ke dua senilai 900.000 Dolar Australia. Tahap ini merupakan implementasi secara komprehensif penanganan bencana berbasis komunitas dan pengembangan kapasitas diri dalam pengelolaan bencana. (mkf)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
3
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
Terkini
Lihat Semua
