Surabaya, NU Online
PKB benar-benar tak berdaya ketika kandangnya, Jawa Timur, dibirukan Demokrat. Ketua DPW PKB Jatim Imam Nahrowi menyebut pemilu kali ini aneh bin ajaib!
Nahrowi mengaku heran, sebab selama ini caleg Partai Demokrat tidak pernah turun menyapa warga. Bahkan nama-nama mereka tidak dikenal. Berbeda dengan kader PKB yang menurutnya all out berhubungan langsung dengan warga di bawah. Namun suara yang didapat tidak signifikan.<>
"Kalau sekarang mereka menang telak, komentar saya satu. Ini Pemilu yang aneh bin ajaib. Yang bekerja keras nggak dapat suara, yang tidak bekerja malah dapat suara," kata Imam Nahrowi, Sabtu (11/4).
Ia belum mengetahui persis mengapa Partai Demokrat bisa menang telak. Yang pasti, ia menduga ada sesuatu yang janggal di balik kemenangan Partai Demokrat.
"Karena itu saya sudah memerintahan kader yang menjadi saksi dan Satgas PKB untuk mengawal proses perhitungan suara di PPS hingga PPK," terangnya.
Pada bagian lain, Nahrawi mengharap apaat kepolisian benar-benar bisa bersikap netral dalam mengamankan jalannya perhitungan suara yang kini sedang berlangsung.
Melihat perolehan suara saat ini, Imam Nahrowi mengakui, PKB memperkirakan hanya akan mendapat 16 kursi untuk DPR RI dari Jatim. "Target 24 kursi sulit dicapai. Paling-paling kami hanya mendapat 16 kursi," ujarnya. [beritajatim.com/mad]
PKB benar-benar tak berdaya ketika kandangnya, Jawa Timur, dibirukan Demokrat. Ketua DPW PKB Jatim Imam Nahrowi menyebut pemilu kali ini aneh bin ajaib!
Nahrowi mengaku heran, sebab selama ini caleg Partai Demokrat tidak pernah turun menyapa warga. Bahkan nama-nama mereka tidak dikenal. Berbeda dengan kader PKB yang menurutnya all out berhubungan langsung dengan warga di bawah. Namun suara yang didapat tidak signifikan.<>
"Kalau sekarang mereka menang telak, komentar saya satu. Ini Pemilu yang aneh bin ajaib. Yang bekerja keras nggak dapat suara, yang tidak bekerja malah dapat suara," kata Imam Nahrowi, Sabtu (11/4).
Ia belum mengetahui persis mengapa Partai Demokrat bisa menang telak. Yang pasti, ia menduga ada sesuatu yang janggal di balik kemenangan Partai Demokrat.
"Karena itu saya sudah memerintahan kader yang menjadi saksi dan Satgas PKB untuk mengawal proses perhitungan suara di PPS hingga PPK," terangnya.
Pada bagian lain, Nahrawi mengharap apaat kepolisian benar-benar bisa bersikap netral dalam mengamankan jalannya perhitungan suara yang kini sedang berlangsung.
Melihat perolehan suara saat ini, Imam Nahrowi mengakui, PKB memperkirakan hanya akan mendapat 16 kursi untuk DPR RI dari Jatim. "Target 24 kursi sulit dicapai. Paling-paling kami hanya mendapat 16 kursi," ujarnya. [beritajatim.com/mad]
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Anggapan Safar sebagai Bulan Sial Berseberangan dengan Pandangan Ulama
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
6
Abi Mudi Samalanga Dianugerahi Penghargaan Kategori Ulama Berpengaruh di Aceh
Terkini
Lihat Semua
