Ribuan pendukung Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), hari ini Selasa (19/8/2008) direncanakan akan mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jalan Imam Bonjol, Jakarta.
Upaya ini dilakukan sebagai wujud protes jika nanti KPU menerima berkas calon legislatif dari PKB Muhaimin Iskandar.<>
"Ribuan pendukung Gus Dur dari berbagai daerah sudah berkumpul. Mereka akan mogok makan di depan KPU jika menerima berkas dari Cak Imin," ujar orang dekat Gus Dur, Aris Junaidi Senin (18/8) malam.
"Kalau berkas Cak Imin diterima kita akan persoalkan itu. Karena seharusnya KPU juga menerima berkas dari kami jikalau mau kembali ke hasil Mukhtamar PKB di Semarang," tandasnya.
Dia menjelaskan, sebelumnya Gus Dur sempat mengundang Muhaimin dan Lukman Edy guna membahas penetapan caleg untuk pemilu 2009 mendatang.
"Gus Dur pernah mengundang, tetapi Cak Imin dan Lukman Edy tidak datang," pungkasnya.
Sementara itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak gentar menghadapi ancaman mogok makan pendukung Gus Dur.
"Kita lihat nanti, artinya KPU bekerja berdasarkan UU yang ada. Dalam undang-undang dijelaskan, bahwa calon legislatif ditandatangani ketua umum dan sekjen. Konteks PKB, Ketua Dewan Tanfidz dan Sekjen," ujar Anggota KPU Endang Sulastri, Selasa (19/8/2008).
Endang menambahkan, KPU akan berkonsentrasi menerima pendaftaran daftar nama caleg 37 paprpol. Terkait aksi mogok makan pendukung Gus Dur, Endang menyerahkan sepenuhnya pada undang-undang parpol yang berkalu.
"Kita konsentrasi pendaftaran parpol hari ini, dan menerima parpol sesuai dengan ketentuan undang-undang. KPU tidak bisa berpaling dari UU," tegasnya. (mad/okz)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Khutbah Jumat: Menjadikan Aktivitas Bekerja sebagai Ibadah kepada Allah
3
Khutbah Jumat: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
4
Khutbah Jumat: Dalam Sunyi dan Sepi, Allah Tetap Bersama Kita
5
Redaktur NU Online Sampaikan Peran Strategis Media Bangun Citra Positif Lembaga Filantropi
6
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
Terkini
Lihat Semua