Jakarta, NU Online
Ketua Umum PBNU KH Hasyim menyatakan dukungannya terhadap program hemat energi yang ditetapkan oleh presiden melalui instruksi presiden No 10 tahun 2005. Indonesia merupakan salah satu anggota OPEC. Namun dengan produksi minyak yang kecil kenaikan harga minyak dunia bukan malah menguntungkan, tetapi malah menimbulkan beban tambahan.
“Situasi ini memang tak terhindarkan karena harga minyak semakin mahal sementara BBM tak mungkin dinaikkan lagi. Kasihan rakyat,” tandasnya di Gd. PBNU (13/7).
<>Dikatakan Hasyim yang mendesak untuk dilakukan penghematan adalah konsumsi energi dari orang kaya atau dunia industri. “Penghematan kan sebenarnya bukan untuk rakyat, wong mereka kelaparan kok,” imbuhnya.
Namun demikian, diingatkannya bahwa untuk sector yang produktif, energi harus disediakan secara maksimal. Jika produksi turun gara-gara adanya penghematan energi, tentu saja kebijakan ini sifatnya kontraproduktif dari tujuannya semula.
Dijelaskannya bahwa berbagai bentuk penghematan yang dilakukan saat ini seperti pengurangan lampu, penggunaan temperature AC yang tak terlalu dingin dan hal serupa lainnya hanyalah program penyelesaian jangka pendek. Namun ini bukan akar dari permasalahan yang harus dicarikan pemecahan secara komprehensif.
Gd. PBNU yang berlantai delapan sejak lama telah melakukan penghematan energi, bahkan sebelum adanya instruksi dari presiden tersebut. Dari dua lift yang ada, untuk pagi hari dan selapas maghrib hanya dinyalakan satu buah saja. Dan pada jam 08.00 malam sudah dimatikan sehingga orang-orang yang bekerja di Lt 2– sampai Lt 8 harus naik tangga.
Demikian pula dengan AC. Penyejuk udara ini sudah dimatikan sejak pukul 05.00 sore dan petugas secara rutin mengontrol ruangan-ruangan yang masih hidup lampunya, tetapi pegawainya sudah pulang.(mkf)
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Nafisah Ali Maksum, Pengasuh Pesantren Krapyak Meninggal Dunia
2
Sosok Nabi Daniel, Utusan Allah yang Dimakamkan di Era Umar Bin Khattab
3
Cerita Pasangan Gen Z Mantap Akhiri Lajang melalui Program Nikah Massal
4
Asap sebagai Tanda Kiamat dalam Hadits: Apakah Maksudnya Nuklir?
5
3 Pesan Penting bagi Pengamal Ratib Al-Haddad
6
Mimpi Lamaran, Menikah, dan Bercerai: Apa Artinya?
Terkini
Lihat Semua