PBNU akan Dukung Dakwah Baitul Muslimin
NU Online · Kamis, 4 Oktober 2007 | 07:19 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi menuturkan akan mendukung langkah dakwah yang dilakukan oleh Baitul Muslimin yang merupakan sayap keagamaan PDIP.
“Kami akan membantu sepenuhnya dakwah yang dilakukan oleh Baitul Muslimin, silahkan datang ke PBNU atau ke PWNU di daerah jika ada keperluan,” katanya ketika menerima delegasi Baitul Muslimin yang dipimpin oleh Taufik Kiemas dan Pramono Anum di PBNU, Kamis (4/10).
<>Pengasuh Ponpes Mahasiswa Al Hikam Malang ini menuturkan bahwa dalam menjalankan dakwah, harus didahulukan fikhud dakwah daripada fikhul ahkam. “Dulu, para ulama dalam berdakwah menanyakan kepada masyarakat apa yang mereka perlukan, baru kemudian setelah mendapatkan simpati memberikan ajaran agama,” katanya.
Menurut Mantan Ketua PWNU Jatim ini, Model dakwah seperti ini sudah banyak ditinggalkan dan malah digunakan oleh fihak-fihak lain untuk menjaring pemeluk agama sementara umat Islam hanya bisa marah-marah. “Dakwah sekarang sudah menurun, yang banyak khutbah-khutbah,” katanya.
Kiai Hasyim menjelaskan bahwa yang bisa menyelamatkan Indonesia adalah kehidupan agama yang menasional dan kehidupan nasional yang agamis. Untuk itu hubungan antara negara dan agama harus segera dirumuskan. “Agama dalam arti civil society dan agama dalam arti state harus diatur,” paparnya.
Kiai Hasyim berharap keberadaan Baitul Muslimin bisa memberikan siraman agama yang kongkrit kepada ummat, bukan politis karena bangsa ini cenderung hidup dalam politik kesan, bukan riil sehingga yang bekerja baru taktik saja.
Sementara itu Taufik Kiemas menjelaskan pendirian Baitul Muslimin salah satunya untuk lebih mereligiuskan PDIP dan menghilangkan stereotype bahwa PDIP hanya tempat bagi golongan abangan, nasoro dan bekas PKI.
Sekjen PDIP Pramono Anum menambahkan bahwa saat ini Baitul Muslimin sudah terbentuk di sejumlah daerah yang merupakan kantong-kantong NU seperti di Jabar, Jambi dan Sumut dan para pimpinannya adalah mantan pengurus NU. (mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
4
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
Terkini
Lihat Semua