NU Rekatkan Aliran-aliran Thoriqoh
NU Online Ā· Jumat, 15 Juli 2011 | 07:05 WIB
Jakarta, NU Online
NU berpandangan bahwa berbagai macam aliran thoriqoh dan tasawuf keunggulan kehidupan beragama di Indonesia ataupun di dunia lain. Karena itu, NU memiliki visi dan perhatian untukĀ merekatkan pelbagai aliran tasawuf dan thoriqoh.
Demikian dikatakan Koordinator Panitia al-Multaqo as-Shufi al-Alami atau Pertemuan Sufi Sedunia KH Mujib Qolyubi di gedung PBNU tadi pagi (15/7).
<>āMerekatkan kaum sufi dari pelbagai macam aliran itu sangat penting, kara kaum sufi adalah ujung tombak dakwa Islam yang damai, menghedepankan dialog dan rasa penghormatan pada perbedaan,ā ujar Qolyubi yang juga rektor STAINU Jakarta.
Pertemuan kaum sufi yang diselenggarakan PBNU dihadiri 43 aliran thoriqoh yang ada di Indonesia. Aliran-aliran tersebut tergabung dalam anggota Jamiāyah Ahlit Thoqriqoh al-Muātabaroh an-Nahdliyah (Jatman).
Sementara itu, para mursyid yang datang dalam acara yang diselenggarakan dalam rangka Harlah NU ke-85 ini diikuti 7 aliran thoriqoh, ada Tijaniah, Qodiriah, Qodiriah-Naqsabandiah, Sanusiah, Akmaliah, Kholidiah, Rumi Haqqani.
āAda mursyid dari 3 negara yang batal hadir karena berbarengan dengan acara Nisfu Syaāban. Para mursyid itu harus memimpin sendiri tradisi Nisfu Syaāban,ā jelas Qolyubi.
Penulis: Hamzah Sahal
Terpopuler
1
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini
2
Kronologi 3 WNI Tertangkap di Gurun Pasir Hendak Masuk Makkah, 1 Orang Meninggal
3
Prof Masud Said Ungkap Peran KH Tolchah Hasan dalam Pendidikan hingga Kebangsaan
4
Alasan Tanggal 11-13 Dzulhijjah Disebut Hari Tasyrik dan Haram Berpuasa
5
Gus Yahya: Ketegasan dan Konsolidasi Internasional Kunci Wujudkan Solusi Palestina-IsraelĀ
6
7 Hal yang Perlu Diperhatikan dalam RUU Sisdiknas bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Terkini
Lihat Semua